Tahun baru sudah berjalan meski baru menginjak hari ketiga. Hari Senin, aktivitas sudah harus berjalan seperti biasa lagi. Meskipun baru saja mendapat liburan long weekend karena hari pertama tahun baru jatuh dihari Jum'at, namun semangat harus diperbaharui lagi. Apalagi tahun baru, semangat harus baru juga. Otak harus fresh agar siap beraktivitas lagi, terutama siap untuk kembali belajar. Lho memangnya masih pelajar, koq harus mempersiapkan diri untuk kembali belajar?
Status sih, memang bukan pelajar lagi, tetapi masih pembelajar. Kalau pelajar itu adalah status orang yang sedang menempuh pendidikan formal di lembaga pendidikan. Pengertian singkatnya, pelajar adalah anak sekolah. Sedangkan pembelajar adalah orang yang mempelajari sesuatu. Setidaknya begitulah pengertian menurut KBBI (https://kbbi.web.id/ajar)
Sebagai seorang pembelajar, seseorang harus memiliki sesuatu yang dipelajari. Apa sih yang dipelajari. Kalau saya, sesuai bidang saya, saya mempelajari dunia IT, dengan tujuan secara umum agar tetap up to date dan ingin menambah dan memperbaharui ilmu terus-menerus dibagian tertentu. Jadi diusia berapapun, meski bukan pelajar, harus selalu siap untuk kembali belajar. Kebetulan sekarang masa pandemi, jadi lebih mudah mempelajari sesuatu secara online. Dan ternyata banyak juga webinar-webinar gratis dari para ahli diluar sana.
Kalau pelajar harus mempersiapkan diri, ternyata pembelajar pun demikian. Persiapannya seperti apa? Sama seperti pelajar, yang harus dipersiapkan adalah koneksi Internet yang stabil, perangkat komputer atau smartphone, waktu dan tenaga. Kalau tidak ada waktu, walau kegiatannya daring, tentunya tidak akan dapat belajar dengan benar. Online dimana-mana atau sambil memasak atau mengerjakan hal lain, memang bisa, tetapi hasilnya pasti tidak maksimal. Karena belajar online itu tidak sama dengan mendengarkan radio. Perlu konsentrasi. Jadi alokasikan waktu di jam yang sudah dijadwalkan, dan usahakan mendengarkan ditempat yang tenang. Meskipun umumnya belajar online seperti ini lebih "satu arah", tetapi tetap ada kesempatan bertanya. Jadi sangat penting untuk mendengarkan  dengan baik, agar tidak buang-buang waktu dan kuota Internet sia-sia. Dan juga agar tidak perlu melontarkan pertanyaan-pertanyaan yang tidak nyambung sebagai akibat tidak mendengarkan penjelasan sebelumnya. Bagaimanapun hargailah mereka yang sudah mau berbagi ilmu walau secara online.
Jadi darimana mendapatkan informasi tentang webinar-webinar bermutu yang gratis?
Ada banyak komunitas online di dunia maya. Cobalah ikuti yang sesuai dengan bidang Anda masing-masing. Dan dapatkan informasi jika mereka mengadakan webinar. Pilihlah yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Karena meskipun banyak dan gratis, tetap saja kita harus tahu porsi kita. Cukup kompasiana saja yang punya program marathon, namun janganlah mengikuti webinar secara marathon. Karena apa yang kita dapat harus diserap dengan benar, diendapkan, dan barulah dapat diterapkan. Jika otak terlalu lelah karena dalam sehari mengikuti 100 webinar secara marathon, tentunya itu hanya buang-buang waktu dan tenaga saja.
Oh ya, mempersiapkan tenaga juga perlu. Bayangkan jika Anda letih, lesu, tak bertenaga. Bagaimana mau belajar? Jangan-jangan komputer atau smart phone Anda hanya akan bicara sendiri, sementara Anda tertidur. Jadi stamina yang baik pun perlu, agar usaha Anda untuk mempelajari sesuatu tidak sia-sia. Meskipun belajar online entah dari ruang kantor atau di rumah saja, sebaiknya tetap susun jadwal kegiatan per hari. Di rumah saja bukan berarti dapat mengerjakan berbagai hal dalam satu waktu. Pelajar tidak mungkin mengikuti proses pembelajaran disekolah (online) sambil menonton siaran tv. Seorang pembelajar tidak mungkin mengikuti seminar online sambil mengobrol. Meski mungkin tidak ada yang mengawasi namun segala sesuatunya harus dilakukan dengan serius.
Dan sebaiknya lengkapi perangkat komputer atau smartphone Anda dengan alat pendengar dan mikrofon untuk berbicara yang dapat disambungkan keperangkat yang Anda pakai, agar dapat mendengarkan dan didengarkan dengan jelas. Karena polusi suara disekitar dapat mengganggu kegiatan pembelajaran.Â
Selamat mempersiapkan diri untuk kembali belajar bagi para pelajar dan pembelajar!
