Bercocok tanam juga dapat mengurangi stress. Makanya sebaiknya rumah tidak ditutup semen semua, agar ada area untuk sekedar 'buang stress'.
Saya juga teringat ketika Formula 1 digelar di Singapura beberap tahun lalu. Beberapa spot 'di rumah saja' bisa jadi tempat 'menonton' tanpa harus membayar, dan tentunya dengan jarak yang sangat aman dari penonton lain. Mungkin satu-saat nanti, pemerintah dapat memikirkan model-model hiburan untuk rakyat seperti ini, dimana rakyat bisa menonton dari rumah saja tetapi ramai-ramai dengan tetangga sekampung.
Kembali ke bioskop, memang benar menonton file dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Dan setuju jika bisnis bioskop harus kembali berjalan normal. Karena bagaimanapun, pengusaha juga butuh pemasukan untuk menghindari kebangkrutan yang akan berakibat meningkatnya pengangguran. Namun sebaiknya protokol kesehatan tetap dijalankan dengan ketat, dan masyarakat dapat menghormati peraturan demi kepentingan bersama.
Jika sedang kurang sehat, sebaiknya tinggalah di rumah agar tidak menulari orang sekitar. Alat pengukur suhu tubuh mungkin bisa salah, tetapi Anda pasti dapat merasakan jika Anda merasa kurang sehat. Pikirkanlah orang lain, jangan hanya memikirkan diri sendiri. Periksakan diri ke dokter jika Anda merasa ada yang tidak beres dengan diri Anda.Â
Mungkin saja di negara kita belum ada pemeriksaan gratis terkait pandemic COVID-19, tetapi dengan memeriksakan diri jika merasa ada yang tidak beres dengan diri Anda, dapat mengurangi resiko terhadap lingkungan sekitar, yang artinya Anda sendiri bisa lebih cepat sembuh.
Semoga dengan masing-masing orang mendisiplinkan diri sendiri, masa pandemi ini dapat segera berakhir dan semua kembali normal. Selama tidak ada rasa 'kebersamaan' untuk menurunkan angka pertumbuhan wabah Corona ini, kalau saya, tidak akan nonton di bioskop dulu. Lebih baik nonton dirumah di televisi, youtube, dan channel-channel Internet lainnya, sewa atau beli DVD nya. Atau bisa juga ke bioskop di jam-jam sepi, misal pagi hari di jam kerja, dimana biasanya cuma ada 1, 2 orang saja yang menonton.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H