Mohon tunggu...
Veronika Gultom
Veronika Gultom Mohon Tunggu... Programmer/IT Consultant - https://vrgultom.wordpress.com

IT - Data Modeler; Financial Planner

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Perputaran Uang yang Benar dan Transparan

31 Agustus 2020   01:25 Diperbarui: 31 Agustus 2020   01:47 400
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menyimpan Uang di Rumah (sumber foto: i.pinimg.com)

Masih ingatkah Anda dengan rumor Samsung yang membayar denda kepada Apple sejumlah $1 Miliar dengan uang koin?

Meskipun itu hanya rumor yang katanya hanya bercanda saja, dapatkah kita bayangkan sebanyak apa dan berapa berat koin-koin sejumlah itu? Pasti banyak sekali dan berat! 

Bahkan setelah dihitung, diperkirakan akan dibutuhkan sebanyak 2775 truk untuk mengangkut koin sebanyak dan seberat itu. Pasti biaya yang diperlukan untuk mengangkutnya pun tidak sedikit, belum tempat untuk menyimpannya kemudian, jika itu benar-benar terjadi. Wow!

Kebayang gak, kalau kita 'menabung' sampai sebanyak itu, hasil kerja, hasil keringat kita di rumah saja, seperti jaman kakek-nenek kita dulu, atau mungkin masih ada diantara kita yang mengalami nabung di celengan ayam jaman masih kecil dulu? Atau mungkin dibawah kasur?

Selain makan tempat, tidak aman, pembukuannya juga susah atau setidaknya makan waktu dan butuh ketelitian extra. Setiap taruh uang harus dicatat secara manual. 

Makin banyak uangnya, tentunya makin banyak pula kertas yang dibutuhkan untuk mencatat keuangan yang disimpan seperti itu. Selain itu kemungkinan uangnya kelamaan disimpan, sehingga ada kemungkinan rusak atau masa berlakunya habis, dan masih banyak resiko lagi. 

Mengapa tidak mengguanakan produk-produk keuangan perbankan? Walaupun menabung di bank atau jenis investasi masa kini yang lain pun tetap ada resikonya.

Namun, sadarkah Anda, jika kita menabung 'untuk diri sendiri' dirumah, artinya kita adalah orang yang egois? Mengapa? Karena perputaran uang itu berhenti pada Anda. 

Jika Anda menggunakan produk-produk keuangan seperti tabungan, deposito, asuransi, dan atau jenis-jenis investasi lainnya, uang yang Anda investasikan itu akan dapat digunakan untuk membantu orang lain yang membutuhkan, terutama dimasa-masa sulit akibat pandemi Corona seperti sekarang ini. 

Perputaran uang dapat terjadi jika ada dananya. Darimana dana itu berasal? Dari masyarakat. Dan kemana dana itu dialirkan? Kepada masyrakat juga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun