Bahkan boss saya mulai menyebutkan merk-merk terbaru dari China, yang katanya lumayan murah. Tapi saya tidak tertarik. Saya pikir kalaupun saya beli baru, saya mau beli Iphone. Penampilan lebih keren. Sekalipun teman-teman saya mengingatkan kalau Iphone aplikasinya banyak yang tidak support dan harus beli alias tidak gratis. It's ok.Â
Akirnya Iphone pun saya beli menggantikan posisi Samsung G-Note yang sudah bertahun-tahun menemani saya. Gak tanggung-tanggung harga Iphone, sampai saya bertanya-tanya sendiri, Gak salah nih beli HP harga segini...
Namun saya masih berusaha mencari pembenaran. Kan saya beli yang sekalian mahal supaya awet, biar beli barunya lima tahun lagi
Namun ternyata belum setahun, smartphonenya beberapa kali jatuh ke air, sampai pada akhirnya bagian pinggir touch screennya tidak berfungsi. Jadi kalau perlu mengetik harus dalam posisi landscape. Oke, masih aman.
Eh, tapi... kalau mau pesan gojek, kok, susah ya chatna---saat itu aplikasi gojeg tidak bisa diakses dalam posisi landscape, tapi harus vertikal. Ah, koq jadi ribet ya....
Dan beberapa aplikasi yang tidak bisa diakses dalam posisi landscape pun jadi tidak berguna. Akhirnya saya beli lagi Iphone baru. Namun saya mulai itung-itugan. Buat apa beli handphone mahal-mahal kalau hanya untuk jatuh-jatuh dan akhirnya rusak?Â
Jadi untuk supaya murah, saya beli tipe handphone yang sama dengan yang lama, dengan memory lebih kecil, pokoknya judulnya smartphone. Harga lebih murah, karena versi terbaru sudah muncul. dan kapasitas memory pun lebih kecil. Memang terasa lebih lambat, namun masih bisa dipakai, lah.Â
Kali ini saya berharap smartphone ini bisa bertahan seperti Samsung G-note saya yang bukan keluaran terbaru tetapi bisa dipakai bertahun-tahun, sampai orang-orang menganga saat tahu versinya yang sudah bisa dianggap jadul.
Bahkan kalau ditanya tipe apa, saya jawab tidak tahu, lupa tipe apa, coba tolong dicek saja tipe apa ini.
Tidak apa-apa jadul, toh fitur-fiturnya juga tidak semua terpakai. tidak sempat dicoba semua. Yang penting fitur-fitur yang dibutuhkan tetap berfungsi dengan baik.
Kalau untuk sekedar selfie, ya masih ok lah. Atau masih bisa numpang sama orang lain. Kamera saku juga masih ada. Kan yang penting hasilnya masih ok.