Mohon tunggu...
Veronika Gultom
Veronika Gultom Mohon Tunggu... Programmer/IT Consultant - https://vrgultom.wordpress.com

IT - Data Modeler; Financial Planner

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Deteksi Dini untuk Pencegahan Kebakaran Hutan

16 September 2019   00:31 Diperbarui: 17 September 2019   09:50 601
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Belum lagi masalah-masalah lainnya yang menjadi akibat dari kualitas udara yang buruk secara global di suatu wilayah, menyebabkan aktivitas sehari-hari terganggu. 

Sekolah dan karyawan diliburkan, puskesmas dan rumah sakit kebanjiran pasien, sementara tenaga medis juga harus menjaga dirinya sendiri dari semua itu.

Ditambah keseimbangan ekosistem alam menjadi terganggu karena ada mahluk hidup lain yang terkena efek kebakaran hutan ini. 

Mengapa pula kebakaran hutan bisa terjadi?

Menurut beberapa artikel di media masa, kebakaran hutan dan lahan di Riau terjadi karena faktor kesengajaan, dan bukan faktor alam. Hutan dan lahan di Riau adalah hutan dari gambut yang sulit terbakar sekalipun pada musim kemarau. 

Jadi apa saja kemungkinan penyebab kebakaran hutan? Menurut saya yang awam, diantaranya adalah

Cuaca ekstrem & Kondisi Alam lain

Mungkin saja cuaca ekstrim menjadi penyebab kebakaran hutan, tetapi hal ini tidak selalu menjadi penyebab. Atau mungkin kilat yang menyambar ranting-ranting dan akhirnya membakar hutan secara luas. 

Kecelakaan yang tidak disengaja

Misal puntung rokok yang masih menyala dan menyebabkan ranting-ranting kering terbakar ditambah angin yang membuat api meluas

Hutan & Lahan yang Memang Sengaja dibakar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun