Rasio likuiditas terdiri dari tiga bagian, yaitu:
- Current ratio, merupakan untuk mengukur kemampuan GWSA membayar kewajiban dalam jangka pendek dengan menggunakan aktiva lancar. Current ratio yang dihasilkan oleh GWSA sebesar 6.57
- Quick ratio, merupakan untuk mengukur kemampuan GWSA dalam memenuhi kewajiban dalam jangka pendek. Quick Ratio GWSA sebesar 1.78
- Cash ratio, merupakan menunjukkan bahwa posisi kas dapat menutupi kewajiban lancar. GWSA memiliki cash ratio sebesar 0.58.
- Rasio Solvabilitas
      Rasio solvabilitas menunjukkan kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka panjangnya, Jenis rasio solvabilitas terdiri dari dua, yaitu:
- DER (Debt to Equity Ratio), merupakan hutang modal menggambarkan sejauh mana modal pemilik dapat menutupi hutang kepada pihak luar dan merupakan rasio untuk mengukur sejauh mana GWSA dibiyai dari hutang, semakin kecil rasio ini maka akan semakin baik. DER yang dihasilkan oleh GWSA 0.08 atau perusahaan dibiayai 8% dari hutang dan 92% dari modal perusahaan sendiri
- DAR (Debt to Asset Ratio), dihitung dengan pembagian antara total hutang dengan total aktiva, apabila DAR semakin tinggi maka risiko GWSA mengembalikan pinjaman semakin tinggi. DAR yang dihasilkan oleh GWSA sebesar 0.07 atau perusahaan dibiayai 7% oleh hutang dan dari asset sebesar 93%.
- Rasio Profitabilitas
      Rasio profitabilitas bertujuan untuk mengetahui kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dan efektivitas manajemen GWSA pada suatu periode tertentu terdiri dari tiga bagian, yaitu:
- ROA (Return On Asset), digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen dalam memperoleh keuntungan secara keseluruhan, semakin besar ROA maka semakin besar pula tingkat keuntungan yang dicapai oleh perusahaan dan semakin baik posisi perusahaan dari penggunaan asset. ROA yang dihasilkan GWSA pada tahun 2015 sebesar 18.64%.
- ROE (Return On Equity), merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur keberhasilan GWSA dalam menghasilkan laba bagi para pemegang saham, semakin tinggi ROE maka semakin efisien perusahaan menggunakan modal sendiri untuk menghasilkan laba. ROE yang dihasilkan oleh GWSA pada tahun 2015 adalah 20.16%
- Net Profit Margin (NPM), merupakan keuntungan netto sesudah pajak dibagi dengan penjualan netto, semakin tinggi NPM maka semakin baik operasi suatu perusahaan. GWSA menghasilkan NPM sebesar 915.56% pada tahun 2015.
Rekomendasi untuk Para Calon Investor
      Berdasarkan analisis teknikal yang dilakukan pada saham GWSA, GWSA  memiliki level resistencepada harga Rp138 dan memiliki level supportpada harga Rp128. Sehingga, calon investor disarankan untuk membeli saham GWSA ketika telah menembus level resistence, dimana harga saham saat ini (per 9 Desember 2016) masih berkisar Rp136. Selain itu, posisi pasar property di Indonesia pada pasar sekunder saat ini masih ada di posisi price falling. Sehingga, calon investor disarankan untuk wait and see hingga terdapat perbaikan pada kedepannya.
Referensi:
Annual Report PT Greenwood Sejahtera 2011-2015
http://www.kemenkeu.go.id/Wide/optimisme-perekonomian-indonesia-2016
http://www.bi.go.id/id/moneter/inflasi/data/Default.aspx