Mohon tunggu...
vivi wahyuni
vivi wahyuni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

kepribadian introvet dan memiliki hobi menulis dan membaca.

Selanjutnya

Tutup

Book

Review The Story "Goldilocks and The Three Bears"

5 Juni 2024   15:15 Diperbarui: 5 Juni 2024   15:16 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. www.readinga-z.com

Cerita ini mengisahkan seorang gadis muda bernama Goldilocks yang menemukan rumah tiga beruang ketika sedang berjalan-jalan di hutan. Mendapati rumah itu kosong, dia memutuskan untuk masuk dan menjelajah. Di dalam, ia menemukan tiga set barang: mangkuk bubur, kursi, dan tempat tidur, masing-masing milik Papa Beruang, Mama Beruang, dan Bayi Beruang. Goldilocks mencoba setiap benda secara bergantian, dan selalu merasa benda milik Papa Beruang terlalu besar atau terlalu panas, milik Mama Beruang terlalu kecil atau terlalu dingin, dan milik Bayi Beruang terlalu kecil atau terlalu besar. Dia makan bubur Bayi Beruang, merusak kursi Bayi Beruang, dan tertidur di tempat tidur Bayi Beruang. Beruang-beruang pulang ke rumah, mengetahui keberadaannya, dan membangunkannya, membuatnya lari ketakutan.

Cerita ini juga mengandung banyak makna dan pembelajaran.

 1. Menghargai Hak Milik Orang Lain: Tindakan Goldilocks menunjukkan konsekuensi negatif dari mengambil apa yang bukan milik Anda.
2. Tindakan Memiliki Konsekuensi: Goldilocks menghadapi konsekuensi atas tindakannya, mengajarkan anak-anak tentang akuntabilitas.
3. Menyeimbangkan Keingintahuan dengan Rasa Hormat: Mendorong keseimbangan antara mengeksplorasi hal-hal baru dan menghormati batasan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun