Mohon tunggu...
Vivi Riyani
Vivi Riyani Mohon Tunggu... Mahasiswa - 👋

Teruslah belajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Strategi Kepemimpinan untuk Mengembangkan Organisasi

14 Agustus 2021   12:17 Diperbarui: 14 Agustus 2021   13:06 2039
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Langkah pertama bagi para pemimpin ketika menetapkan strategi yaitu menetapkan visi dan misi yang jelas bagi organisasi. Pemimpin dituntut untuk menciptakan beberapa ide dan pemikiran tentang organisasi di masa depan ingin menjadi organisasi yang bagaimana, dan mengapa alasan organisasi tersebut didirikan. Kemudian tetapkan tujuan organisasi itu untuk apa, sehingga pemimpin dapat berkontribusi kepada para bawahannya apa saja hal yang harus dicapai oleh organisasi.

2. Membangun Hubungan Yang Kuat

Jalannya organisasi tidak terlepas dari siapa saja yang berada di organisasi tersebut. Hubungan antara pemimpin dan pengikut harus dibangun sedini mungkin karena agar tidak terjadi misskomunikasi. Sehingga dengan adanya hubungan yang kuat pengikut merasa lebih dihargai oleh pemimpin hal itu menciptakan motivasi para pengikutnya, maka dari itu pengikut pasti memberikan kinerja yang baik bagi organisasi.

3. Kenali Anggota Tim 

Langkah ketiga bagi para pemimpin yaitu mengenali anggota tim yang dipimpin, selain pengikut merasa dihargai hal itu akan menciptakan hubungan ikatan personal yang baik. Selain itu pemimpin juga dapat menjadi pendengar yang baik, sehingga pemimpin mengetahui apa saja yang dirasakan oleh para bawahannya.  Dengan adanya ikatan personal yang baik maka para pemimpin dapat dengan mudah menciptakan relasi, membangun relasi, sehingga tidak ada pihak yang merasa dirugikan.

4. Mengutamakan Keterbukaan Komunikasi

Langkah yang terakhir bagi para pemimpin ketika menetapkan strategi yaitu mengutamakan keterbukaan komunikasi kepada para pengikutnya. Dengan hal ini bukan saja pengikut yang merasa senang namun pemimpin juga akan merasa senang apabila keinginannya terlaksana. Keterbukaan informasi yang diberikan oleh pemimpin kepada pengikut, membuat pengikut merasa keberadaannya dihargai dan tidak merasa dibohongi oleh pemimpin. Karena bagi pemimpin mempengaruhi seseorang bukanlah hal yang mudah.  

Dengan adanya strategi kepemimpinan, setiap pemimpin tidak akan takut dengan kegagalan yang mereka hadapi. Karena setiap pengambilan keputusan yang diambil mereka siap menerima konsekuensi serta risiko - risiko yang akan dihadapi. Strategi ini dibuat juga dapat meminimalisir risiko yang tinggi ketika menimpa sebuah organisasi atau perusahaan. Strategi kepemimpinan juga menuntut para pemimpin menggunakan sistem penghargaan dan insentif bagi para bawahan yang berkompeten. Sehingga para pengikut merasa termotivasi dan bersemangat dalam menjalankan pekerjaannya. Hal ini akan membuat sebuah organisasi memiliki masa depan yang lebih baik, tersusun, dan terorganisir.     

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun