"Ada satu isu yang mengharuskan kita berfikir bersama-sama yaitu, bahwa seni dan budaya tradisioal yang dimiliki oleh orang Indonesia saat ini mengalami ancaman dan ada potensi suatu saat akan hilang, karena generasi muda saat ini banyak yang sudah tidak tertarik lagi untuk merawat, menjaga, memelihara dan menghidupakan  seni budaya islam tradisional", paparnya.
Koordinator acara Vivi mengungkapkan, kalangan muda milenial sudah mulai luntur untuk memperdulikan sisi seni dan budaya dalam penyebaran agama islam.
 "Ada beberapa upaya yang sudah dilakukan seperti, modivikasi bentuk pertunjukan agar bisa diterima generasi milenial adalah sesuatu yang sah saja, karena seni adalah kreatifitas. Tetapi perlu upaya berlebih untuk menumbuhkan dan menyiarkan seni tradisional agar kembali dicintai oleh generasi millenial", Pungkasnya.
Vivi Alhidayah, Mahasiswi Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo Semarang.
