Jimi menjadi sosok yang lebih nyantai dalam menghadapi situasi selepas keluar dari penjara, Aisyah yang sudah menjadi Janda pun akhirnya menjalin hubungan lagi dengan Jimi, saat berkunjung ke rumah Pak Kyai, Jimi yang tidak bisa mengaji walau hanya iqro pun tidak disetujui oleh Pak Kyai, Pak kyai enggan Aisyah anak semata wayangnya menikah dengan penjahat seperti Jimi, disaat malam hari Jimi selalu berpikir dan berkomunikasi dengan dirinya sendiri, dalam doa yang indah
"Ya Allah apakah anak yang tidak diharapkan seperti saya, yang lahir dari Rahim Ibu sang pecandu, yang menjadi preman kampung tengah tidak layaklah mendapatkan sosok Aisyah"
"Apakah Residivis, preman kawakan yang ingin berubah menjadi lebih baik, tidak bisa mendapatkan sosok sebaik Aisyah".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H