Seperti apa malam ini kulaluiÂ
Seperti angin yang mendera-dera di ruang hampa
Seperti tidur yang memeluk mimpi erat-eratÂ
Seperti apa, cinta yang engkau maknaiÂ
Seperti bulan yang selalu merindukan malamÂ
Seperti pelangi yang tumbuh di wajahmu
berseri memancar warna-warni: rindu dan gelisahÂ
Jika esok kita berandai-andai
biarkan puisi yang bergelombang bagai ombakÂ
dan kita adalah biduk untuk memapas ombakÂ
mengarungi lautan kehidupanÂ
hingga dermaga menanti tali untuk kita tambatkanÂ
Vito Prasetyo, Malang Maret 2021Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H