aku menyukai warna bajumu
membalut di tubuhmu
seperti melukis panorama di mataku
andai saja warna itu
kau uraikan dalam serpihan cinta
tak akan pernah ada kelabu
mengotori langit hatiku
adalah nyanyian di kala kecilku
telah membangkitkan lamunanku
mengapa harus ada gelisah
membekap dan menyesakkan dadaku
hingga seperti serumpun kisah
saat warna bajumu berganti
menjadi lautan duka
yang membuatku karam
mungkin cinta itu hanya penggalan duka
di antara sajak-sajak tertulis
dan dibacakan pada dunia lain
ketika kita menemukan cinta abadi
Malang, 17 April 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H