Oppenheimer: Ledakan Pikiran Pasca-Menonton

Baru-baru ini, skena perfilman dihebohkan dengan gempuran film-film seru juga berkualitas yang bermunculan dalam waktu yang berdekatan. Mulai dari Insidious: The Red Door, Mission: Impossible - Dead Reckoning Part One, Barbie, hingga Oppenheimer yang menghiasi layar kaca pada bulan Juli ini. Namun, dilihat dari respon masyarakat sekaligus penikmat film, Oppenheimer merupakan film yang memiliki tingkat antusias yang sangat tinggi dibanding dengan film-film lainnya. Bagaimana tidak, film tersebut merupakan film garapan Christoper Nolan yang sudah menjadi rahasia umum lagi bahwa film-film garapannya memiliki "magis" tersendiri. 

Oppenheimer yang tayang pada 19 Juli 2023 ini merupakan film biopic thriller yang diangkat dari buku karya Kai Bird dan Martin J. Sherwin yang berjudul American Prometheus. Film ini menceritakan tentang J. Robbert Oppenheimer yang merupakan seorang fisikawan tersohor sekaligus dalang dari pembuatan senjata nuklir pertama dalam proyek Manhattan pada era Perang Dunia II. 

Oppenheimer atau yang dijuluki dengan "bapak bom atom" membangun sebuah laboratorium nuklir di Los Alamos, New Mexico dan memperkerjakan 3.000 orang untuk membuat bom atom. Namun pada saat itu, Oppenheimer merasakan dilematis ketika mengembangkan bom tersebut karena ia sadar bahwa penemuannya akan berdampak besar bagi kehidupan manusia di bumi.

Cast bintang lima dan perannya yang "magnificent"

Film Oppenheimer  sendiri menggaet aktor-aktor ternama seperti Cillian Murphy sebagai tokoh utama (J. Robbert Oppenheimer), Emily Blunt (Kitty Oppenheimer), Florence Pugh (Jean Tatlock), Robert Downey Jr. (Lewis Strauss), Matt Damon (Leslie Groves), Dylan Arnold (Frank Oppenheimer) dan masih banyak lagi. 

Tentu nama-nama tersebut merupakan aktor yang mempunyai kualitas acting yang luar biasa dilihat dari film-film yang pernah mereka bintangi. Selain tokohnya yang sangat banyak, dalam film ini juga setiap tokohnya mempunyai peran yang krusial dengan interpreatsinya masing-masing, meskipun hanya hadir sesaat. Jadi jangan sampai kalian melewatkan detail kecil dari setiap tokoh yang ada di film ini, ya!

www.celebzpost.com

Film sederhana yang kompleks namun sempurna

Perlu digarisbawahi bahwa film Oppenheimer bukanlah film action atau film laga dan sejenisnya. Hampir 95% dalam film ini berisikan dialog dan tiap dialog antartokoh nya pun sangat berbobot sehingga membutuhkan "extra" kemampuan berpikir. Plot cerita dalam film ini juga terbilang sangat unik sesuai dengan ciri khas Nolan pada film sebeleum-sebelumnya. 

Terdapat tiga linimasa yang berbeda yang menjadi kepingan puzzle yang harus kita susun menjadi satu garis benang merah untuk mengerti jalan cerita film ini. Uniknya, film ini bukan hanya menampilkan visual yang sepenuhnya berwarna, namun di salah satu linimasanya ditandai dengan visual hitam putih yang mempunyai makna tersendiri. Selain itu, sound design di tiap scene yang ada di film ini juga sangat pas yang menambah efek dramatis yang semakin membuat penonton terpukau dan merasakan ketegangannnya.

Oppenheimer auto Oscar?

Seperti yang sudah kita ketahui bahwa Christoper Nolan sudah lama malang melintang di industri perfilman. Dengan ciri khas di setiap film-filmnya, Nolan mampu menyajikan tontonan yang memanjakan mata sekaligus membuat otak berkerja dalam waktu yang bersamaan. Film Oppenheimer ini juga digadang-gadang oleh masyarakat sebagai pemenang Oscar tahun ini. Oscar atau Academy Award sendiri merupakan penghargaan film paling bergengsi di Amerika untuk menghargai karya dalam industri film.

 Dengan kualitas film yang sangat sempurna juga respon yang bagus dari masyarakat, tidak heran mengapa film ini digadang-gadang akan mendapatkan piala Oscar tersebut. Selain itu, sang aktor utama Cillian Murphy juga berpotensi untuk memenangkan Oscar pertamanya karena penampilannya yang memukau dalam film ini. Well, lets see apakah film ini mampu meraih penghargaan dan mendapatkan prestasi-prestasi lainnya sesuai harapan penonton.

economictimes.indiatimes.com

Secara kesuluruhan, menurut saya film ini merupakan salah satu film terbaik Christoper Nolan bahkan film terbaik tahun ini. Film ini juga film dengan durasi terlama Nolan yang pernah ia buat. Dengan unsur-unsur seperti cerita, tokoh dan penokohan, sinematografi, dan sound/music yang sempurna, tentunya film ini sangat direkomendasikan, apalagi teruntuk kalian yang menyukai sejarah. 

Meskipun film ini cukup rumit dan menimbulkan banyak pertanyaan-pertanyaan setelah menonton, bagi saya film ini masih sangat bisa dinikmati dan menjadi "masterpiece" film tahun ini. Jika kalian hendak menonton film ini, pastikan kalian sedang tidak mengantuk dan fokus hingga tiga jam ke depan untuk dapat memahami jalan cerita juga detail-detail kecil yang ada di film ini yang berpengaruh pada jalan ceritanya.