Mohon tunggu...
Bram Magera
Bram Magera Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Madu untuk anak

30 Juni 2015   10:28 Diperbarui: 30 Juni 2015   10:30 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebenarnya tubuh memiliki cadangan albumin yang bisa digunakan bila asupan albumin sangat kurang. Cadangan albumin berada di dalam otot. Namun, bila albumin cadangan ini diambil terus-menerus, anak akan mengalami gangguan pertumbuhan. Anak tersebut akan terlihat sangat kurus dan tubuhnya tidak bugar.

Itulah sebabnya, bila anak kita sulit sekali tumbuh, sebaiknya bukan hanya diberi obat anti cacing. Usahakan untuk selalu menyajikan makanan yang kaya protein albumin. seperti ikan gabus.

Apa itu ikan gabus dan mengapa??
Ikan gabus adalah jenis ikan air tawar,  ikan ini memiliki nama ilmiahChanna striata yang dapat tumbuh hingga mencapai 1 m panjangnya. Ikan gabus ini memiliki mirip kepala ular, ikan gabus termasuk jenis ikan predator dan sering kita jumpai di sungai yang memiliki arus tenang atau pun di rawa-rawa.

Hasil riset Prof. Dr. Ir. Eddy Suprayitno, MS, dari Fakultas Perikanan Brawijaya Malang mengungkapkan, kandungan albumin pada ikan gabus sangat tinggi yaitu 62,24 g/kg. Sementara telur hanya 9,34 g/kg. Seperti apa yang dialami oleh Dahlan Iskan (Menteri BUMN RI), beliau sebelum operasi hati akibat penyakit hepatitis B, meminta saran kepada Prof. Eddy bagaimana cara menjaga protein di darahnya. Prof Eddy menyarankan agar Pak Dahlan konsumsi ikan gabus. Sejak itu, kondisi tubuhnya semakin segar dan sehat.

Berdasarkan hasil penelitian ikan gabus memiliki kandungan: Protein = 79,5 %, Albumin = 30,5 %, Mineral = 5,95 % , Kadar Air = 2,84 % kandungan kesemuanya ini sangat baik bagi kesehatan tubuh. Kandungan protein ikan gabus lebih tinggi daripada bahan pangan yang selama ini dikenal sebagai sumber protein seperti telur, daging ayam, maupun daging sapi, termasuk jenis ikan yang ada. Nilai cerna protein ikan gabus juga sangat baik, yaitu mencapai lebih dari 90 persen.

Daging ikan gabus sangat rendah kolagen menjadikan lebih mudah dicerna bayi, kelompok lanjut usia, dan juga orang yang baru sembuh dari sakit. Bayi memerlukan asupan protein tinggi, tetapi belum memiliki saluran pencernaan yang sempurna.

Apa itu Temulawak?
Temulawak (Curcuma xanthorrhiza) merupakan tanaman obat-obatan yang tergolong dalam suku temu-temuan (Zingiberaceae).  Kandungan utama rimpang temulawak adalah kurkumin bermanfaat meningkatkan nafsu makan, dan membersihkan darah.  Sejak jaman dulu digunakan oleh para orang tua untuk terapi anak yang susah makan, dan susah untuk gemuk secara efektif.

Selain itu, manfaat lainnya, temulawak juga digunakan kepada anak sebagai peningkat kekebalan tubuh, juga sebagai anti inflamasi (anti radang), penurun demam dan anti hepototoksik (anti keracunan empedu), hepatoprotektor (mencegah penyakit hati), laxative (pencahar), dan menghilangkan nyeri.

Jadi temulawak sangat cocok untuk kekebalan tubuh anak sekaligus terapi anak yang dalam kondisi susah makan, kurus, sakit demam, flu, dan sembelit.

Apa itu Pegagan?
Sejak zaman dahulu, pegagan (Centella asiatica) mempunyai khasiat yang paling banyak diteliti oleh peneliti diseluruh dunia yang menyangkut kecerdasan. Penelitian yang dilakukan oleh B. Sathya dan R. Uthaya Ganga, dari Govt. Siddha Medical College, India. Mereka menguji  khasiat serbuk pegagan terhadap IQ anak. Hasilnya, serbuk pegagan terbukti dapat meningkatkan intelegensia. 15 anak yang mengalami hambatan mental diberi 500 mg serbuk pegagan selama 1 bulan. Hasilnya, IQ meningkat sampai 4,6%. Semua anak yang mengikuti uji klinis juga lebih berkonsentraasi.

Selain itu, anak yang berperilaku pasif, pemalu, dan gelisah, berubah menjadi periang, komunikatif dan kooperatif. Itulah khasiat dari zat asiaticosida yang terdapat dalam pegagan. Senyawa golongan triterpenoid itu mampu meningkatkan daya ingat, konsentrasi dan kewaspadaan. Cara kerjanya dengan melancarkan sirkulasi pasokan oksigen dan nutrisi sel ke otak. Selain itu, daun pegagan juga mengandung senyawa alkaloid yang dapat memberikan energi bagi otak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun