Mohon tunggu...
Visya Al Biruni
Visya Al Biruni Mohon Tunggu... Full Time Blogger - A mom who passionates in minimalist lifestyle, writing, and reading.

Parenting & Minimalist Mom Blogger. Mompreneur. Mom Learner.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Langkah Awal Belajar Jadi Minimalis

15 Juli 2020   21:59 Diperbarui: 15 Juli 2020   21:52 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bermula tiga tahun silam saat aku menamatkan buku berjudul The Life Changing of Tidying Up atau yang lebih sering disebut Konmari karena ditulis oleh Marie Kondo, pelopor gerakan Konmari. Buku tersebut menceritakan tentang metode bebenah ala Konmari. Sungguh insightful! Sst, bukunya bisa dibeli di @birupinkstore lho!

Sejak itu aku dan suami mulai menerapkan nilai-nilai Konmari khususnya tentang metode bebenah. Mulai dari isi lemari, rak buku, barang-barang kenangan. Oh ya metode Konmari juga mengajarkan cara melipat pakaian dalam lemari. Sayangnya hanya beberapa bulan aku berhasil menerapkannya. Setelahnya aku kembali nyaman dengan metode lipat konvesional.

Tonggak Hijrahku Menuju Gaya Hidup Minimalis
Dalam buku Konmari dijelaskan tentang mengurangi kepemilikan barang termasuk pakaian. Sejak menamatkan buku itu pula aku mulai selektif memilih pakaian. Bisa dibilang setahun hanya 1-2 kali beli baju baru. Itupun untuk menggantikan baju yang lama yang sudah tidak layak pakai. Ngga hanya aku, begitupun dengan suami. Hanya yang masih sulit adalah baju untuk anak. Mengingat Abrisham anak pertama kami dan tidak ada pakaian turunan dari keluarga terdekat. Akhirnya membeli baju baru jadi opsi satu-satunya.

Kenapa aku memilih lebih selektif membeli baju?

💙 sampah tekstil adalah salah satu penyumbang terbesar dalam dunia persampahan Indonesia.

💙alasan utamanya tentu karena aku nyaman menjalani pilihan ini. Nyaman dan bahagia melihat lemari tak terlalu penuh, rumah lebih lapang, yang ternyata berdamai juga ke ketenangan jiwa.

Minimalis Itu Apa?

April 2020 aku membaca sebuah buku berjudul Seni Hidup Ringan yan ditulis oleh seorang minimalist, Francine Jay. Dari situ aku merasa tercerahkan bahwa apa-apa yang kulakukan tiga tahun terakhir lebih mengarahkan pada paham hidup minimalis. Meskipun aku belum 100% menerapkan value itu, terlebih soal pikiran.

Oh ya, selama ini mungkin kita hanya tahu minimalis adalah salah satu jenis furniture atau properti. Nyatanya, minimalis adalah sebuah gaya hidup. Dari buku yang aku baca, aku simpulkan bahwa minimalis adalah gaya hidup yang berarti meminimalisir kepemilikan barang dan meringankan langkah hidup.

Belajar Minimalis, Mulai Darimana Ya?

Tertarik belajar hidup minimalis bamu n bingung memulai dari mana? Yuk simak tips dariku:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun