Suatu hari Bli Nyoman menerima telpon dari Jakarta. Katanya dari ajudan presiden. Waktu itu sedang rame-rame nya penyusunan kabinet di pemerintahan yang baru. Jadi pada ngarep.com dipanggil untuk jadi pembantu (presiden).
Ajudan Presiden (AP): "Selamat siang!, Saya Bono ajudan presiden"
Bli Nyoman (BN): "Iya Pak Bono, Ada apa ya"
AP: "Bapak presiden meminta anda untuk membantu beliau dalam pemerintahan nanti".
BN: "Apa yang bisa saya bantu?"
AP: "Bapak memilih anda sebagai menteri"
BN: "Alhamdulilah, akhirnya dipercaya dan diberikan kesempatan sama Bapak." Jadi Menteri apa Pak?
AP: "Menteri pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak"
BN: (sambil gigit sandal) "Saya kan cowok Pak." (Belum pernah ada Menteri pemberdayaan perempuan Dan perlindungan Anak yang di jabat oleh Laki-laki".
AP: "Ya udah kalau gitu ga jadi, maaf ya Pak"
BN: (injak-injak paku plus banting HP)....
Catatan:
Panggilan Bli pada budaya Bali merujuk pada kakak laki-laki, sedangkan nyoman merujuk pada anak ketiga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H