Mohon tunggu...
Mauraqsha
Mauraqsha Mohon Tunggu... Wiraswasta - Staff Biasa di Aviasi.com

Penggemar Aviasi namun terjun di Pariwisata, berlayar pilihan pertama untuk liburan, homestay dan farmstay piihan pertama untuk penginapan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengenal Sedikit Nancy Pelosi

7 Agustus 2022   20:28 Diperbarui: 7 Agustus 2022   21:26 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam konteks hubungan dua negara ini berarti Amerika memiliki hubungan diplomatik dengan China namun secara bersamaan menjalin hubungan non diplomatik dengan Taiwan.

Pada tahun yang sama, Amerika mensahkan UU yaitu Taiwan Relations Act yang bertujuan untuk menjaga kepentingan keamanan dan perdagangan AS di Taiwan mengingat sudah tidak dasar lagi hubungan antar kedua negara, namun TRA juga tidak terbatas pada keamanan dan perdagangan saja tetapi juga pada pertukaran budaya dan bidang lain antara penduduk Amerika dengan penduduk Taiwan.

Atas dasar UU inilah beberapa kunjungan delegasi Amerika ke Taiwan dilakukan walau ini oleh beberapa pihak masih dilihat sebagai bagian dari hubungan diplomatik (subdiplomatic)

Pada sebuah kunjungannya ke Tiananmen Square pada tahun 1991, Nancy Pelosi membentangkan banner yang bertuliskan ' To those who died for democracy in China', tindakan ini oleh seorang analis dari sebuah platform berita sebagai tindakan menusuk jarum ke mata negara China.

Sehingga apa yang menjadi dasar kunjungannya ke Taiwan tidak dapat dilihat sebatas pada kontorversialnya saja namun juga refleksi dari penilaian dan pandangan Pelosi terhadap China.

Kunjungan Pelosi ke Taiwan sebenarnya sedianya sudah dilakukannya pada bulan April 2022 dimana pada bulan tersebut terjadi pula kunjungan delegasi yang dikirim oleh Biden ke Taiwan, namun Pelosi terpaksa harus membatalkannya karena postif terkena Covid 19.

Referensi 

Satu Dua Tiga Empat Lima Enam Tujuh

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun