Hal lainnya adalah harga tanah atau pun properti pada destinasi wisata yang sudah ramai juga akan semakin mahal, dan ini akan menguras modal investasi kita sejak awal.
Kenapa tidak mengikuti jejak orang lain yang memiliki visi berbeda yaitu dengan menyulap dari sesuatu yang tidak ada menjadi tiada dua nya dan luar biasa?
Selain dari itu, dengan menciptakan destinasi baru akan membuat distribusi wisatawan merata dan tidak terfokus pada satu atau dua destinasi terutama pada saat peak season, selain itu destinasi baru berarti juga meningkatkan perekononian sekitar meningkat.
Pertanyaannya, bagaimana menyulapnya?
Pada pariwisata terdapat istilah 'resort' yang merupakan kawasan yang menyediakan berbagai macam fasilitas dan tourist attractions dengan hotel sebagai pusatnya. Sehingga bila kita ingin menyulap lahan kosong menjadi lahan luar biasa, membangun resort adalah pilihannya.
Ada beberapa jenis macam resort yang masing-masing mengacu pada destinasi wisatanya, seperti misalnya Resort Island yang berlokasi di pulau, Island Resort di pinggir pantai, Desert Resort di gurun, dan lainnya.
Oleh sebab itu sebelum tergesa gesa menyulap lahan kosong, kita harus menentukan dimana kita akan membangunnya.Mari kita telesuri masing masing kawasan tersebut.
Bila kita memutuskan memilih pulau maka jenisnya bisa bermacam-macam pilihan, yaitu:
1. Marina
Tempat ini menjadi tempat persinggahan, tujuan akhir serta perbaikan bagi kapal kapal wisata yaitu kapal layar seperti jenis Catamaran dan lainnya.
Kita perlu membangun beberapa fasilitas yaitu dermaga kapal, lahan parkir untuk kapal kapal, penginapan, restoran serta bengkel kapal serta dengan opsi berupa apartemen dan Condo.
Sedangkan pada sisi layanan bisa berdasarkan pilihan seperti spa dan massage serta bekerjasama dengan pihak imigrasi untuk menyediakan layanan keimigrasian, hal ini karena Marina juga merupakan port of entry dimana para kapal wisata asing bisa langsung berlayar ke pulau kita tanpa harus mampir dulu ke pulau utama atau besar untuk mengurusi dokumen keimigrasian.