Untuk dapat lebih memperkenalkan lingkungan dan fasilitas Perpustakaan Jakarta dan PDS HB Jassin, penulis mengusulkan pembuatan aplikasi Virtual Tour 360 derajat yang mampu membawa penggunanya seolah-olah berada di dalam ruangan tersebut. Perpustakaan Jakarta melibatkan 5 (lima) mahasiswa Universitas Diponegoro, yaitu Salsabila Virgyonetha, Ragil Alleyda, Siti Amandha Moudyna Putri, Fathullah, dan Magenta Tiyo Syahputra yang tergabung dalam kegiatan Job training sebagai bentuk kerja sama antara Pustakawan Perpustakaan Jakarta, Syahmiranti Datau, Pustakawan Ahli Muda dengan mahasiswa job training Undip.
Konsep virtual tour yang diusung berupa teknologi yang bersifat interaktif dan imersif, sehingga dapat membuat masyarakat merasakan kunjungannya ke Perpustakaan Jakarta terasa nyata. Seluruh foto 360 derajat dari Perpustakaan Jakarta ini, diakui mahasiswa Undip diambil secara mandiri tanpa menggunakan citra satelit.
Kini, virtual tour garapan dosen pembimbing Mecca Arfa dan mahasiswa Undip telah dapat diakses melalui website https://bit.ly/virtualtour-perpusjkt. Meski kontennya masih terbilang belum memenuhi standar foto yang baik, nantinya akan diperbaiki serta ditambahkan fitur informasi seputar Perpustakaan Jakarta.
Lebih lanjut, bahwa perancangan virtual tour yang dimulai sejak Desember 2022 ini direncanakan akan dikembangkan oleh pihak yang bekerja sama hingga pada waktu mendatang.Â
Terlihat beberapa dampak positif pembuatan virtual tour kepada masyarakat. Peran dalam pengambilan foto Perpustakaan Jakarta membuat masyarakat lebih mengenal Perpustakaan Jakarta. Selain itu, sebagai kebanggan yang muncul karena memiliki teknologi virtual tour yang diharapkan mampu mendukung proses promosi agar Perpustakaan Jakarta semakin dikenal dan juga berharap teknologi virtual tour ini menjadi motivasi bagi pengelola wisata.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H