Mohon tunggu...
virginia angelique
virginia angelique Mohon Tunggu... Lainnya - pelajar

Selamat datang di akun resmi saya! Saya Virginia angelique, seorang pelajar dari SMA Trinitas Bandung.

Selanjutnya

Tutup

Book

Bagaimana Cara Kita Menjadi Pemimpin yang Baik?

18 Januari 2024   12:41 Diperbarui: 18 Januari 2024   12:42 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 https://www.bukukita.com/babacms/displaybuku/100075_f.jpg

     Buku karya John C. Maxwell kali ini terbagi kedalam 3 bagian. Bagian satu sub 1 berisi "Mengapa Saya Harus Memperlengkapi Orang Lain" pada sub ini dijelaskan bahwa tak seorang pun adalah tim seutuhnya, agar hal ini bisa berhasil, kita harus saling bersandar dan mendukung dengan beberapa cara yaitu melepaskan ego, kegelisahan, rasa tempramen . Lalu Sub 2 "Bagaimana Saya Bisa Menyepakati Pola Pikir Tim?" menjelaskan dengan Langkah awal investasi dalam tim bisa membantu Keputusan kita dalam membangun tim, lalu mengumpulkan tim terbaik yang memungkin untuk meningkatkan potensi tim, rela berkorban untuk membangun tim, melakukan hal Bersama sebagai sebuah tim, mempercayai anggota tim dengan tanggung jawab dan kewenangan, memberikan apresiasi dan penghargaan pada tim untuk meningkatkan semangat tim, nantikan inveestasi dalam tim terbayarkan, Hentikan investasi pada anggota yang tidak berkembang, ciptakan peluang baru bagi tim, memberikan peluang terbaik yang memungkinkan untuk suksen.

     Sekarang pada bagian 2 berisi 3 sub, yang pertama yaitu "Siapa yang Harus Saya Perlengkapi?" Kunci mendekatkan diri dengan pemimpin lain adalah menemukan orang-orang terbaik lalu memperlengkapinya menjadi para peimpin terbaik, karena pemimpin terbaik akan mencetak pemimpin lainnya. Sub yang kedua yaitu "Seperti Apa Karakteristik Pemimpin Potensial?"Seperti dalam suatu organisasi kita bisa mencarinya dengan penilaian kebutuhan, kualitas yang dicari, sejauh mana pemimpin ini bisa mempengaruhi orang lain, Sikap positif yang dimiliki, keahlian untuk berinteraksi dengan orang lain (mencakup perhatian penuh terhadap sesama, kemampuan memahami orang lain, dan Keputusan untuk menciptakan interaksi positif dengan orang lain sebagai perhatian utama), membuat penilaian akan bakat yang telah dikaruiniai Tuhan, Kepercayaan diri sebab orang-orang tidak akan mengikuti pemimpin yang tidak percaya diri, kedisiplinan diri (para pemimpin yang hebat selalu memiliki kedisiplinan diri tanpa pengecualian, sayangnya Masyarakat kita cenderung mencari kepuasan yang instan daripada kedisiplinan diri, keahlian berkomunikasi secara efektif untuk menghemat waktu, ketidakpuasan dengan status quo(para pemimpin tidak pernah puas dengan hal-hal yang merkea alami sekarang, bukan berarti bersikap negativ atau mengeluh itu harus diambil untuk menjadi berbeda dan bersedia mengambil risiko) Sub yang ketiga "Apa yang Dibutuhkan untuk Memperlengkapi Pemimpin" memperlengkapi itu pelatihan, istilah ini lebih akurat menjelaskan proses yang harus dilalui calon pemimpin. Pelatihan ini hanya Sebagian dari proses memberi dukungan yang mempersiapkan seorang untuk memimpin. Peran kita sebagai pemberi perlengkapan idealnya adalah seorang yang dapat menanamkan visi pekerjaan, menilai calon pemimpin, memberikannya perlengkapan yang dibutuhkan, dan terus menerus membantu pada awal perjalannnya. Sebagai pemberi dukungan yang baik kita perlu membangun hubungan personal dengan orang-orang yang kita beri dukungan, bisa dimulai dengan mendengarkan kisah-kisah kehidupannya dan perjalanan mereka sejauh ini. Kita juga perlu untuk menentapkan tujuan yang dapat dicapai  dan diukur. Untuk menjadi produktif dan merasa puas secara profesional, orang-orang perlu mengetahui tanggung jawab penting mereka.

     Terakhir pada bagian ada 2 sub bab, yang pertama "Bagaimana Pemimpin Menginspirasi Orang Lain untuk Melampaui Batasan?"  sebelumnya Pemimpin yang ingin membesarkan atau menginspirasi memiliki beberapa persamaan: menghargai apa yang berharga bagi anggota tim, menambah nilai pada anggota tim (menambah nilai adalah esensi dari mengembangkan orang lain). Selanjutnya ada beberapa cara menjadi pengembang anggota tim yaitu kita harus bisa berinisiatif melakukan suatu hal duluan sebelum mereka contohnya, Yakini orang lain sebelum mereka yakin pada anda, layani orang lain sebelum mereka melayani anda. Terakhir "Bagaimana Saya Membantu Orang Lain Memenuhi Potensi Mereka?" Kita bisa membantu mereka dengan menempatkan merkea pada posisinya, dengan itu  mereka bisa mengerjakan sesuatu dengan lebih baik dan bisa menggunakan potensinya.

     Dalam buku ini banyak sub bagian yang dibutuhkan para pemimpin tetapi penjelasan yang diberikan kurang jelas karena hampir semua menjelaskan menggunakan contoh tokoh-tokoh terkenal di dunia. Seseorang yang membaca butuh ini sulit untuk mendapat maksud dan jawaban dari sub bagiannya.

     Meskipun begitu, buku ini membuat pengetahuan kita yang ingin menjadi pemipin yang sukses untuk menjadi lebih baik dan mengetahui hal apa saja yang harus diperhatikan bahkan terkadang hal-hal kecil yang tak mereka sadari. Buku ini juga bisa memotivasi seseorang yang sedang putus asa dalam perjalanannya menuju kesusesan.

     Secara keseluruhan saya sangat merekomendasikan buku ini untuk kalian beli, karena buku ini sangat berguna untuk kalian yang sedang bingung bagaimana bisa menjadi pemimpi yang baik dan dihormati. Di dalam buku ini semua dijelaskan lengkap baik yang terlihat secara fisik maupun yang harus di perhatikan secara psikologis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun