Sel Eukariotik beserta Cara Mudah Menghafal Fungsinya, Bagaimana Itu? Bayangkanlah Seperti Semangkuk Bakso!

Taraaaa gambar apa itu? 

Betul! Jawabannya adalah semangkuk bakso. Awas jangan malah ngiler dan laper ya?! Tetapi kalian perhatikan lagi deh ada tulisannya di sekitar gambar bakso, kuahnya, mie, bihun, sampai bawang gorengnya juga! Wah ada apa ini? Dari gambar tersebut apakah kalian dapat memahami yang saya akan jelaskan mengenai struktur sel eukariotik?

Kalau belum, simak penjelasannya sampai akhir:

3. Struktur Sel Eukariotik dan Fungsinya:

a. Membran Plasma

Membran plasma merupakan batas antara bagian luar dan dalam sel bersifat selektif permeabel yang hanya dapat dilewati oleh glukosa asam amino gliserol dan ion. Mirip seperti membran inti yang melapisi inti sel, bedanya membran plasma atau membran sel itu pelapis yang melindungi tubuh sel. Kaya selimut gitu loh. Kalau ditilik dari gambar semangkuk bakso itu yang jadi membran plasma siapa hayo? Jelas sekali bahwa mangkuk bisa disinonimkan layaknya membran plasma dalam sel eukariotik. Mudah kan?

b. Dinding sel

Tidak semua sel eukariotik memiliki dinding sel, karena yang memilikinya hanyalah tumbuhan polisakarida.  Tumbuhan polisakarida adalah tumbuhan yang mengandung pati: seperti padi, jagung, kentang, dll. Ibaratnya gambar semangkuk bakso di atas itu bukan tumbuhan polisakarida, jadi tidak ada dinding selnya teman-teman.

c. Sitoplasma 

Sitoplasma adalah cairan yang mengisi sel yang mengandung zat koloid (air, senyawa organik yaitu protein, gula, lemak, enzim, hormon, dan garam mineral). Fungsinya sebagai tempat berlangsung reaksi metabolisme sel. Metabolisme adalah serangkaian proses biokimia yang terjadi di dalam sel untuk mengubah zat-zat menjadi energi bagi sel. 

Sekarang tahu kan sitoplasma yang dari gambar itu apa hayo? Betul sekali kuah! Nah simpelnya seperti itu, sitoplasma itu cairan yang mengisi sel. Di mana semua struktur sel terapung di tempatnya masing-masing. Bisa dicerna kan maksud penjelasan saya?