Tentu Anda yang pernah  tinggal di pedesaan atau memang berasal dari desa masih ingat. Sebab kalau yang sudah tinggal di kota, jarang metemukan sarang burung.
Nah sarang burung ini juga dijadikan hiasan oleh pengelola taman Krasnaya Presnya. Dibuatlah sarang burung yang dianyam sedemikian rupa, sehingga bisa dinaikkan oleh anak kecil sampai orang dewasa untuk berfoto ria.
Latar belakang terdapat lukisan pedesaan, dengan hamparan sawah dan pegunungan lengkap dengan gubuk petani di tengah-tengah sawah. Ini menjadi luar biasa untuk tampilan foto yang eksotis. Orang Rusia dengan antusias foto di dalam sarang burung raksasa tersebut. Unik bukan?
Ketiga, jagung bakar. Mungkin bagi kita orang Indonesia soal jagung bakar itu bukan hal istimewa. Jagung bakar bisa kita jumpai di tempat-tempat keramaian, apa lagi kalau menjelang malam tahun baru.Â
Biasanya "menu" utama bagi orang yang mau bermalam tahun baru, dan tak keluar ke tempat-tempat rekreasi, maka pilihannya adalah bakar jangung atau bakar ikan emas dan sejenisnya.
Lau bagaimana dengan Rusia? Makan jagung bakar belum membudaya. Kalau jagung rebus sudah banyak tersedia, tapi jagung bakar yang dikasih garam, masih sesuatu yang unik bagi mereka.Â
Ternyata jagung bakar nikmat rasanya, dan sensasinya luar biasa. Apalagi ketika Festival Indonesia Moskow yang baru lalu itu beberapa kali hujan, terang dan hujan lagi, lalu terang di hari terakhir.
Nah suhu yang tiba-tiba drop, mengundang orang untuk makan, dan salah satu pilihannya adalah jagung bakar, Bro! Jika di Indonesia, jagung bakar itu hal biasa, nah di Rusia jagung bakar menjadi sangat luar biasa, karena untuk mendapatkannya minimal ada di saat festival tahunan. Bukankah hal tersebut menjadi istimewa?
Jadi jangan heran kalau lagu "Lagi Syantik" mampu menggoyang orang Rusia di FIM sebelumnya. Atau yang terakhir lagu dangdut Terajana yang dinyanyikan dengan sangat apik oleh Yopi Latul, membuat orang Rusia tak mampu menahan diri untuk bergoyang.