Kita kembali ke festival sayuran yang membuat pengunjung seakan “ tumplek blek” di berbagai tempat yang memang sudah disediakan oleh pemerintah setempat. Yang uniknya dalam acara tersebut dipajang karya seniman-seniman Moskow yang merangkai wajah manusia dan hewan dari sayur dan buah-buahan.
Yang dipajang di sisi kanan hotel Moskow atau di depan Musium Perang Rusia dengan Perancis di tahun 1812, yang bersebelahan dengan Kremlin. Jadi kalau anda dari Kremlin menuju Metro Teatralnaya akan melewati karya seniman Moskow tersebut. Karya tersebut diberi pigura, lebar kali panjangnya kurang lebih 1-2 meter. Kalau dilihat dari jauh, kita tak menyangka bahwa karya tersebut bahannya dari sayuran dan buah-buahan.
Di pintu gerbangnya saja sudah disambut dengan gerobak atau mobil truk yang isinya labuh-labuh bulat yang besar-besar sekali, yang diameternya sampai bisa 30 cm, beratnya bisa di atas rata-rata 5-8 kg. Labuh yang biasanya diukir untuk acara Holloween. Ini mungkin untuk menunjukkan pada dunia, walaupun Moskow kota modern, tapi tidak meninggalkan sisi pertaniannya. Karena hasil para petani mereka dipajang di ibu kota negara, di Moskow, di sebelah Kremlin.
Jadi seperti terlihat kontras sekali, di sampingnya Hotel Moskow yang bintang lima dan berbagai Hotel lainnya, yang tidak jauh dari festival tersebut, digelar acara hasil petani yang berupa buah-buahan dan sayur-sayuran. Anda akan menemukan berbagai macam buah-buahan yang mereka miliki, seperti tomat, apel, labuh, timun, wortel dan lain sebagainya, jangan ditanya durian, rambutan, manggis, salak dan buah tropis lainnya. Kalaupun ada, ya buah-buhan dari plastik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H