Harapan saya semoga etnis Tionghoa terus berkontribusi besar dalam pembangunan. Â Sekarang pun warga keturunan Tionghoa masih unjuk gigi; berperan besar dalam kemajuan bangsa sesuai dengan bidang yang mereka minati. Ada yang jadi atlet, pengusaha, pembawa acara di TV, penyanyi, artis, mahasiswa, jurnalis, dosen, dokter, menteri, aktivis, politisi, pendeta, dan ada juga yang menjadi ustadz dan ustadzah! Peran mereka di masa lalu dilanjutkan oleh mereka secara lebih bebas karena di era Gus Dur, keberadaan keturunan Tionghoa kini diakui, dan dihargai. Tidak peduli siapa mereka dan sukunya apa, meskipun berkontribusi untuk kemajuan Indonesia, mengapa tidak? Bukankah negara kita menjunjung tinggi Bhinneka Tunggal Ika.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H