Â
   Pentingnya Menhir sebagai bukti sejarah dan budaya menjadi nyata melalui nilai tambah pada situs arkeologi di Indonesia. Penelitian arkeoastronomi membuka pintu wawasan tentang bagaimana pengetahuan astronomi digunakan dalam kehidupan prasejarah. Fungsi menhir sebagai objek wisata budaya memberikan peluang untuk memperkaya pendidikan dan kesadaran masyarakat tentang warisan budaya yang kaya.
Â
   Dengan tersebarnya Menhir di berbagai wilayah Indonesia, dari Sumatera Selatan hingga Jawa Timur, menjadi catatan monumental tentang kompleksitas kehidupan masyarakat prasejarah di dataran tinggi. Pemeliharaan warisan budaya ini mendorong kesadaran akan pentingnya melestarikan peninggalan masa lalu.
Â
   Melalui menhir, kita dapat melihat lebih jauh dari sekadar batu berdiri; kita dapat menyaksikan jejak peradaban yang menggambarkan kepercayaan, kehidupan sehari-hari, dan hubungan manusia dengan lingkungannya. Menhir bukan hanya batu kuno, tetapi juga kisah panjang yang terus menginspirasi dan memberikan wawasan tentang perjalanan manusia melintasi waktu. Sebagai peninggalan yang mempersatukan spiritualitas, kebudayaan, dan alam, menhir tetap menjadi penanda yang teguh dalam mosaik sejarah Indonesia.
Â
Â
Daftar Pustaka:
Â
- Prasetyo, Bagyo. (2008). Megalitik dan Persebarannya. : Bagyo Prasetyo. https://lib.ui.ac.id/file?file=digital/2022-6/121293-D00950-Penempatan%20benda%20benda-Bab%203.pdf
- BALAI PELESTARIAN CAGAR BUDAYA. (). Menhir di Kabupaten 50 Koto. PROVINSI SUMATERA BARAT: Kebudayaan Kemdikbud. https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbsumbar/menhir-di-kabupaten-50-koto/
- Putri, Vanya Karunia Mulia. (2022). Pengertian Menhir dan Fungsinya . : KOMPAS.com. https://www.kompas.com/skola/read/2022/04/09/150000669/pengertian-menhir-dan-fungsinya#:~:text=Fungsi%20menhir&text=Menhir%20juga%20sering%20digunakan%20sebagai,Penolak%20bahaya%20atau%20tanda%20peringatan
Â