1. Demokrasi Perwakilan, artinya bahwa pejabat negara yang pada prinsipnya dipilih oleh rakyat, menjalankan kekuasaan, kewenangan, dan fungsinya mewakili kepentingan - kepentingan rakyat yang diwakilinya dan patuh terhadap hukum dan tata krama yang berlaku, maka harus memperjuangkan kepentingan bersama terlebih dahulu daripada kepentingan individu atau golongan karena mereka sudah diberi tanggung jawab dari para rakyat.Â
2. Demokrasi Langsung, artinya rakyat menentukan sendiri secara langsung terhadap setiap keputusan yang menyangkut kepentingan bersama tanpa perwakilan, misalnya dalam 5 tahun sekali rakyat Indonesia melakukan pemilu.
3. Demokrasi dengan partai tunggal (satu partai), artinya dalam negara tersebut hanya diizinkan mempunyai satu partai saja, bisa juga lebih dari satu tapi partai lainnya hanya untuk pelengkap saja. Negara Indonesia tidak menerapkan sistem ini, tetapi berlaku di negara lain seperti Korea Utara, Tiongkok, Kuba, dan sebagainya.
Ciri - ciri demokrasi adalah :
- Keputusan pemerintah untuk semua orang, segala keputusan dibuat berdasarkan pada aspirasi dan kepentingan semua warga negara, bukan pada kepentingan kelompok mana pun. Hal ini dilakukan untuk mencegah korupsi, konspirasi, dan nepotisme di masyarakat.
- Pelaksanaan konstitusi, segala sesuatu yang mempengaruhi kehendak, kepentingan dan kekuasaan rakyat harus dilakukan menurut konstitusi. Hal ini tertuang dalam undang - undang yang menyatakan bahwa hukum harus diterapkan secara adil kepada semua warga negara sehingga rakyat biasa dengan pejabat itu sama tidak ada yang diutamakan .
- Terdapat perwakilan rakyat, dalam sistem demokrasi terdapat lembaga perwakilan yang bertugas menyampaikan keinginan rakyat kepada pemerintah. Di Indonesia, lembaga itu disebut Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), yang dipilih melalui hak pilih universal dan anggota dewan yang terpilih mewakili kekuasaan dan kedaulatan rakyat
- Memiliki sistem kepartaian, tugas partai adalah mengontrol tindakan pemerintah agar sesuai dengan keinginan warga negara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H