5.Bakat seni visual dan pertunjukan
Menemukenali bakat dalam bidang seni visual dan pertunjukan tidak mudah. Masalahnya adalah bahwa ada keragaman kategori talenta dan belum ada alat yang canggih untuk mengukur bermacam-macam bidang talenta tersebut.
Oleh karena itu setiap pendekatan untuk menemukenali talenta dalam bidang seni visual dan pertunjukan adalah cerdas, dan kreativitas dapat secara umum digunakan untuk semua bidang talenta (Khatena,1982).
C.Karakteristik kepribadian yang menyebabkan kerentanan anak berbakat yaitu:
1)Kepekaan yang berlebih (supersensitivity)
Sistem saraf yang supersensitive dari anak berbakat membuatnya lebih peka dalam pengamatan, menanggapi dirinya dan lingkungannya secara analitis dan kritis, sehingga anak menjadi mudah tersinggung dan diliputi perasaan seperti dikucilkan
2)Kurang keterampilan sosial
Ada anak berbakat yang sulit menyesuaikan dirinya dengan lingkungan sosialnya,mereka lebih banyak menyendiri dan dapat dihinggapi rasa kesendirian dan kesunyian.
3)Perfeksionisme
Dorongan dalam untuk mencapai kesempurnaan membuat siswa berbakat tidak puas dengan prestasinya yang tidak dapat memenuhi tujuan-tujuan pribadinya. Dorongan akan kesempurnaan ini dapat menyebabkan anak berbakat hanya mau memilih kegiatan tertentu jika ia yakin akan bisa berhasil.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H