Biasanya kornet sapi diolah menjadi makanan berat, seperti nasi goreng atau spagethi. Kali ini berbeda dari biasanya. Saya akan membuat kudapan ringan berupa martabak telur.Â
Kudapan ringan satu ini memiliki tekstur lembut yang mudah saat digigit. Tetapi bagian kulitnya sendiri memiliki tekstur yang renyah. Merupakan perpaduan yang cocok saat nikmati. Apalagi dimakan saat kondisi hangat. Tentunya akan membuat ketagihan saat menyantap kudapan ringan martabak telur ini.
Untuk bahan-bahannya pun mudah ditemukan dan cara membuatnya juga simpel. Tentunya kalian bisa mencoba untuk membuatnya. Nah, langsung aja ya.
Pertama-tama siapkan 100 gr tepung terigu. Untuk tepungnya harus cakra kembar karena memiliki protein tinggi sehingga tidak mudah membuat kulit martabak menjadi sobek.Â
Minyak goreng sebanyak 2 sendok makan, garam sebanyak satu sendok teh, air sebanyak 50 ml. Bahan-bahan tersebut untuk membuat kulit martabaknya.
Selanjutnya untuk membuat bahan isiannya. Kamu perlu mempersiapkan 4 butir telur, daun bawang secukupnya sesuaikan dengan selera masing-masing, 2 bungkus  kornet sapi, kaldu sapi bubuk secukupnya.
Cara membuat kulit martabaknya cukup mudah. Kamu perlu menyiapkan wadah besar atau baskom. Kemudian masukkan tepung terigu, minyak goreng, garam dan masukkan air secara perlahan agar adonan tidak menjadi encer.Â
Jika dirasa sudah pas, Kamu bisa mulai mengaduknya menggunakan sendok kemudian diaduk menggunakan tangan hingga adonan menjadi kalis.
Siapkan wadah besar yang sudah ditungankan dengan minyak goreng hingga membuat adonan menjadi tenggelam. Bagi menjadi dua bagian adonan.Â
Hal ini dilakukan supaya adonan mengembang dan menjadi elastis sempurna. Kemudian tutup wadah yang berisi adonan menggunakan kain atau plastik wrapping. Biarkan selama kurang lebih satu jam.
Sambil menunggu adonan. Kamu bisa menyiapkan gelas ukur dengan menaruh telur sebanyak 4 butir, 2 bungkus kornet sapi dan kaldu sapi secukupnya. Lalu kocok menggunakan garpu hingga merata. Setelah merata. Koreksi rasa. Jika dirasa kurang asin. Bisa menambahkan kembali.
Selanjutnya siapkan adonan yang sudah didiamkan selama kurang lebih 1 jam. Bentuk adonan dengan menggunakan rolling pan menjadi persegi. Lalu masukkan adonan ke dalam wajan yang telah diberi minyak sedikit. Tuangkan isian martabak ke dalam kulit. Kemudian lipat hingga menyerupai bentuk martabak pada umumnya.Â
Setelah itu, masukkan minyak goreng hingga membuat martabak terendam. Hal ini dilakukan agar martabak matang secara merata. Lakukan dengan secara yang sama hingga adonan dan isian habis.
Setelah martabak matang. Angkat dan sajikan selagi hangat. Bisa kamu makan bersama dengan cabai rawit kecil yang berwarna hijau atau saos sambal yang ditemani dengan acar timun.
Nah, itulah cara membuat kudapan ringan yang bisa kamu praktekkan atau bisa dijadikan sebagai usaha.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H