Dekorasi Ruangan dengan Suasana Pedesaan dengan Gaya Rustic

Rumah dengan desain interior yang alami dengan nuansa pedesaan dapat memberikan mood yang menenangkan bagi pikiran kita, terutama setelah kita melalui aktivitas pekerjaan yang padat dan cukup membuat stress. Salah satu gaya desain interior yang dapat memberikan nuansa rumah pedesaan (country house) adalah gaya rustic. 

Gaya desain rustic ini berasal dari Amerika Serikat, dimana gaya ini banyak digunakan untuk bangunan di daerah pedesaan. Gaya rustic memiliki ciri menampilkan kesan alami atau natural pada interior ruangan. 

Oleh karena itu, gaya interior rustic memiliki ciri ruangan dengan tekstur yang kasar dan tidak di-finishing dengan baik, untuk memberikan kesan natural pada ruangan.

Anda tertarik untuk menerapkan gaya desain ini pada ruangan rumah Anda? Berikut 6 tips untuk mendekorasi ruangan Anda dengan gaya rustic:

1. Gunakan palet warna yang natural dan hangat.

Photo by Francesca Tosolini on Unsplash

Gaya rustic mengutamakan kesan alami dan natural dalam gaya desainnya. Oleh karena itu, gunakanlah palet warna yang memberikan kesan alami dan hangat seperti warna putih, cokelat, hitam, abu-abu, biru, hijau sebagai warna primer ruangan Anda. 

Untuk menambahkan kesan mewah sekaligus alami dalam desain ruangan Anda, Anda dapat menambahkan warna merah, ungu, ataupun kuning sebagai warna sekunder.

2. Gunakan bahan dan furnitur ruangan yang alami. 

Photo by bckfwd on Unsplash

Salah satu ciri gaya rustic adalah penggunaan bahan kayu yang dominan. Dengan bahan kayu yang alami, ruangan Anda akan segera mendapatkan nuansa pedesaan yang kuat. Untuk memperkuat kesan gaya rustic dalam ruangan Anda, Anda juga dapat menambahkan bahan interior alami lainnya seperti batu alam dan kulit. 

3. Pertahankan tekstur alami dari interior ruangan Anda.

Photo by Aaron Huber on Unsplash

Salah satu ciri gaya rustic adalah penggunaan tekstur furnitur yang kasar dan alami. Oleh karena itu, usahakanlah furnitur Anda memiliki permukaan dengan tekstur yang kasar atau tidak perlu di-finishing secara halus. 

Tekstur kasar seperti serat kayu, dinding tembok yang berasal dari batu alam, tesktur kayu rotan, akan memperkuat nuansa pedesaan dan kesan alami pada ruangan Anda.

4. Manfaatkan barang bekas untuk furnitur atau aksesoris ruangan. 

Photo by bckfwd on Unsplash

Untuk memperkuat nuansa vintage pada ruangan Anda, gunakanlah barang-barang bekas baik itu sebagai furnitur ruangan ataupun sebagai hiasan ruangan. 

Anda dapat membeli barang-barang vintage tersebut dari toko barang antik atau barang bekas. Furnitur seperti lemari, meja, kursi, dapat Anda manfaatkan untuk menambah kesan rustic pada ruangan Anda. 

5. Gunakan kain kanvas atau linen yang bertekstur kasar.

Photo by Visual Stories || Micheile on Unsplash

Untuk memperkuat kesan country house (rumah pedesaan), Anda dapat menggunakan kain kanvas, wol, atapun linen sebagai bahan utama kain pada aksesoris ruangan Anda. 

Baik itu untuk kain selimut, kain sarung bantal pada sofa, ataupun untuk karpet pada ruangan Anda. Anda juga dapat menggunakan motif kotak-kotak atapun motif alam lainnya yang menambah kesan pedesaan pada ruangan Anda.

6. Tambahkan tanaman hijau pada ruangan Anda.

Photo by Fábio Hanashiro on Unsplash

Untuk menambah kesan natural dan nuansa pedesaan pada ruangan Anda, tambahkanlah tanaman hijau pada ruangan Anda. Tanaman hijau akan menambah unsur kesegaran pada ruangan Anda dan memperkuat gaya rustic pada ruangan Anda. 

Photo by Ben Ashby on Unsplash

Gaya rustic (pedesaan) merupakan gaya desain yang memadukan antara kenyamanan, desain ruangan yang bebas tapi tetap praktis dan fungsional bagi penghuninya. 

Bahan-bahan alami yang digunakan pada gaya desain ini baik itu untuk furnitur maupun hiasan ruangan merupakan fondasi bagi gaya rustic yang memberikan kesan organik dan etnik pada ruangannya. 

Nah, setelah mengetahui beberapa tips di atas untuk mendekorasi ruangan dengan gaya rustic, tertarik kah Anda untuk mengaplikasikannya pada rumah Anda?