Mohon tunggu...
Vina Nur Aini
Vina Nur Aini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Saya merupakan seorang mahasiswa Universitas Airlangga progam studi Sistem Informasi, saya memiliki preferensi terhadap duania fashion dan kecantikan

Selanjutnya

Tutup

Beauty

Estetika Kecantikan: Menguak Transformasi Budaya Berpakaian dan Make-up di Era Modern

28 Mei 2024   13:07 Diperbarui: 28 Mei 2024   13:07 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pinterest: semuaadadisini

Artikel ini akan mengulas mengenai bagaimana peran fashion dapat membentuk personal branding di lingkungan kehidupan sehari-hari. Mengeksplorasi bagaimana perkembangan trend fashion dan make up berkembang seiring berjalannya waktu. Membawa pengaruh terhadap pola mengekspresikan diri bagi para pengguna fashion dan make up. Artikel ini juga akan membahas bagaimana dampak dari perubahan tersebut terhadap citra seseorang dan juga standar kecantikan dalam budaya generasi ini.

Make up dan fashion merupakan sesuatu yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari. Keduanya mengalami perkembangan hampir setiap harinya, hingga banyak sekali kiat-kiat agar para pemakainya menjadi tampak lebih menawan. Hal itu juga merupakan salah satu bentuk mengekspresikan diri dan juga menjadi kesenangan tersendiri bagi banyak orang. Perkembangan yang terjadi dapat menggiring pemakainya bahkan bisa mengubah cara berpikir, bahwa itu semua telah menjadi budaya.

Pengaruh arus globalisasi dan media sosial sangat berdampak pada perubahan trend fashion dan juga make up. Terutama para selebritis yang cenderung menentukan tren kecantikan saat ini. Melalui media sosial mereka, pemeran drama, dan lain sebagainya mampu memperkenalkan dan mempengaruhi semua orang untuk mengikuti gaya mereka. Hal ini merupakan bentuk bagaimana mereka menciptakan tren itu hingga muncul tokoh lain yang membawa tren lain pula.
 
Perkembangan mode fashion dan make up telah mengalami perkembangan yang signifikan. mulai dari warna dan model pakaian, hampir setiap harinya mengalami perubahan. Begitu pula dengan make up, banyak sekali tata cara dan teknik pemakaian yang bahkan bisa mengubah penampilan hanya dengan sedikit perubahan dalam pemakaiannya. Selain make up dan juga fashion, skincare di kalangan para remaja wanita juga sangat turut berkembang.

Trend fashion pada dasarnya bukan hanya soal penampilan, tetapi merupakan bentuk mengekspresikan perasaan, preferensi, dan juga kepribadian diri. Selain itu juga fashion dan make up mampu mengeksplorasi kreativitas dari para pemakainya. Sebab tidak semua tren dapat cocok untuk semua orang, melainkan orang tersebut juga harus mampu untuk menyesuaikan dengan kondisi masing-masing, sehingga mampu memberikan citra yang bagus dan sesuai dengan ciri khas diri sendiri.

Peran sejarah dalam proses transformasi perubahan trend make up dan fashion sangat penting untuk dipahami, guna mampu mengetahui bahwa trend tersebut mengalami perkembangan dari zaman kuno hingga sekarang. Tidak jarang sejarah memiliki peran sebagai tolok ukur kecantikan dalam berpenampilan dan juga fisik, serta menjadi landasan bagi trend yang ada hingga saat ini. Bahkan dari abad kuno hingga saat ini, penampilan mampu mencerminkan status sosial, kekuasaan, dan kekayaan. 

Misalnya, di zaman dinasti Tang di China mereka mempercayai bahwa standar kecantikan perempuan terletak pada kaki mereka yang mungil. Hal tersebut dikarenakan sang ratu yang memiliki kaki kecil sedari lahir menjadikan seluruh rakyatnya terobsesi untuk memiliki kaki yang kecil juga. Mereka beranggapan bahwa perempuan dengan kaki kecil akan terlihat lebih anggun dan elegan ketika mereka berjalan, dan menjadi daya tarik tersendiri bagi kaum laki-laki. 

Seiring dengan berjalannya waktu, terjadinya perang dunia, revolusi industri, dan globalisasi menjadikan trend fashion dan make up mengalami perubahan yang signifikan. Dengan memahami peran sejarah ini, mampu memahami bahwa penampilan fisik manusia mengalami perkembangan dari waktu ke waktu, dan mencerminkan norma dan nilai yang ada pada zaman itu.

Pengaruh perkembangan trend fashion dan kecantikan menjadikan para pelaku industri bidang tersebut berlomba-lomba menciptakan trend fashion terkini. Industri ini tidak hanya mempengaruhi trend tetapi juga berdampak pada lingkungan. Proses produksi yang melibatkan bahan-bahan tekstil dan juga pengaruh trend yang memiliki model yang banyak dalam waktu singkat, menjadikan industri memproduksi massal pakaian dan make up sehingga merugikan lingkungan karena limbah yang dihasilkan. 

Di samping itu, kebutuhan akan praktek produksi yang lebih ramah lingkungan sangat menjadi tuntutan utama dalam dunia industri, bahan-bahan organik, dan mampu didaur ulang, serta proses produksi yang memperhatikan pembangunan berkelanjutan. Dengan menyadari dampak terhadap lingkungan, industri fashion dan kecantikan dituntut untuk mengadopsi praktek produksi yang lebih ramah lingkungan dalam menciptakan produk trend fashion dan kecantikan.

Gender memiliki peran yang krusial dalam mempengaruhi pola trend fashion dan make up. gender tidak hanya mempengaruhi preferensi personal, tetapi juga mencerminkan budaya atau norma-norma yang mengatur penampilan fisik mereka sesuai jenis kelamin. Misalnya, dalam beberapa budaya dan norma, perempuan diharapkan mampu menunjukkan kefeminiman mereka melalui pakaian yang mereka kenakan, banyak yang mengatakan bahwa menjadi wanita harus berpakaian yang sopan dan tertutup. 

Sedangkan untuk laki-laki mereka diharapkan mampu memancarkan kemaskulinan mereka dengan mengenakan pakaian yang sesuai dengan gender mereka, yang lebih sederhana dan minim make up. Peran gender dalam industri trend fashion dan make up dapat memperketat penilaian terhadap norma yang mereka percaya. 

Oleh karena itu, memahami peran gender dalam budaya berpakaian dan make up penting untuk digali lebih lanjut untuk menentukan preferensi dalam menciptakan trend fashion dan make up yang dapat mengekspresikan diri masing-masing dan masih dalam batas norma sesuai gender.

Representasi standar kecantikan saat ini cenderung tidak mencerminkan keberagaman masyarakat, trend fashion dan make up yang diciptakan menjadikan beberapa kelompok masyarakat saja sebagai kiblat standar kecantikan. Representasi standar kecantikan ini memiliki peran yang penting dalam membentuk pandangan sosial dan penerimaan diri yang positif. Sehingga, penting untuk menyoroti bentuk keanekaragaman masyarakat dan merayakan setiap jenis kecantikan sebagai bagian dari bentuk keragaman yang tidak dapat dipisahkan. 

Bentuk penggambaran yang demikian menjadikan masyarakat dari berbagai belahan dunia akan merasa diterima dan terwakilkan dalam ruang publik, sehingga mampu menaikkan tingkat percaya diri dari masing-masing individu. Dengan mengangkat cerita dari berbagai latar belakang dan pengalaman, mampu menciptakan lingkungan yang positif dan lebih menyatu, di mana setiap orang akan merasa diakui dan diterima tanpa terkecuali.

Transformasi trend fashion dan make up yang terus berubah mencerminkan dinamika yang terus berubah pula dalam masyarakat. Dengan memahami sejarah dan norma dalam membentuk identitas dan ekspresi diri, serta memahami keberagaman yang mempengaruhi persepsi dan standar kecantikan dalam budaya kontemporer. 

Oleh karena itu, melalui pemahaman ini mampu menciptakan trend fashion dan make up yang dapat menjadikan pemakaiannya lebih erat berhubungan dengan diri mereka sendiri dan mampu mengekspresikan apa yang mereka rasakan dengan keunikan dan ciri khas masing-masing tanpa mengingkari norma budaya yang mereka pegang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun