Seajarah menyebutkan bahwa lembaga pendidikan pondok pesantren mengalami perubahan yang sangat signifikan. Sekarang pesantren menjelma menjadi lembaga pendidikan yang mempunyai kualitas mutu bersaing dengan lembaga pendidikan umum. Banyaknya lembaga pesantren yang berkembang menjadi pesantren modern, atau pesantren memiliki lembaga pendidikan formal semisal SD/MI, SMP/MTs, SMA/ MA, dan Perguruan Tinggi.
Salah satu bukti bertahannya pesantren bisa dilihat dari perkembangan jumlah pesantren yang dari tahun ketahun terus meningkat. Sartono Kartodirojo menyebutkan bahwa pada tahun 1860 M diperkirakan jumlah pesantren lebih dari 300 buah. Selanjutnya, dalam catatan Kementerian Agama pada tahun 2010 jumlah pesantren mencapai 25.785, dan dalam kurun waktu satu tahun sudah terjadi peningkatan sekitar 2000-an , yaitu pada tahun 2011 jumlah pesantren mencapai 27.218. Dan jumlah ini akan terus mengalami peningkatan yang cukup berarti.
Untuk saat ini, pondok pesantren modern sangat diminati dan lebih menjadi pilihan bagi orang tua yang ingin anaknya menjadi santri. Pondok pesantren modern lebih dipilih bukan tanpa alasan, salah satu alasannya karena mengajarkan ilmu dunia secara komprehensif dan ilmu agama Islam yang sesuai dengan ajaran Allah SWT dan Rasulullah SAW.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H