Mohon tunggu...
Vina Kumala
Vina Kumala Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Malang

to everyone reading this: it's absolutely okay to be ordinary people :) Let's walk slowly enjoying every step of the journey!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Tradisi Mondok: Orangtua Lulusan Pondok, Anak Pasti Dapat Jatah Mondok

7 Oktober 2022   22:03 Diperbarui: 7 Oktober 2022   22:04 1177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Seajarah menyebutkan bahwa lembaga pendidikan pondok pesantren mengalami perubahan yang sangat signifikan. Sekarang pesantren menjelma menjadi lembaga pendidikan yang mempunyai kualitas mutu bersaing dengan lembaga pendidikan umum. Banyaknya lembaga pesantren yang berkembang menjadi pesantren modern, atau pesantren memiliki lembaga pendidikan formal semisal SD/MI, SMP/MTs, SMA/ MA, dan Perguruan Tinggi.

Salah satu bukti bertahannya pesantren bisa dilihat dari perkembangan jumlah pesantren yang dari tahun ketahun terus meningkat. Sartono Kartodirojo menyebutkan bahwa pada tahun 1860 M diperkirakan jumlah pesantren lebih dari 300 buah. Selanjutnya, dalam catatan Kementerian Agama pada tahun 2010 jumlah pesantren mencapai 25.785, dan dalam kurun waktu satu tahun sudah terjadi peningkatan sekitar 2000-an , yaitu pada tahun 2011 jumlah pesantren mencapai 27.218. Dan jumlah ini akan terus mengalami peningkatan yang cukup berarti.

Untuk saat ini, pondok pesantren modern sangat diminati dan lebih menjadi pilihan bagi orang tua yang ingin anaknya menjadi santri. Pondok pesantren modern lebih dipilih bukan tanpa alasan, salah satu alasannya karena mengajarkan ilmu dunia secara komprehensif dan ilmu agama Islam yang sesuai dengan ajaran Allah SWT dan Rasulullah SAW.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun