Mohon tunggu...
Vina Serevina
Vina Serevina Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Universitas Negeri Jakarta

Pengajar Mata Kuliah Pengembangan Bahan Ajar

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Manajemen Berbasis Sekolah dengan Menerapkan Prinsip K4 PEA

25 April 2022   20:00 Diperbarui: 25 April 2022   20:04 406
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Sumber : www.kajianpustaka.com

Oleh: 1) Dr. Ir. Vina Serevina, M.M., 2) Ika Sari, Pendidikan Fisika, Universitas Negeri Jakarta, 2022

Sekolah adalah suatu lembaga untuk para peserta didik melakukan proses pembelajaran untuk mencapai tujuan.  Hal ini, sekolah memainkan peran penting dalam pendidikan yang mana berfungsi untuk menyampaikan pengetahuan kepada peserta didik dan melaksanakan pendidikan yang cerdas. Tentu saja, untuk menghasilkan peserta didik yang cerdas dan baik diperlukan pengelolaan yang baik pula serta pengaturan yang baik sehingga menghasilkan lulusan-lulusan yang siap guna. Pengelolaan sekolah yang baik maka mutu sekolah akan baik pula.

Saat ini bagian-bagian yang terlibat didalamnya dapat menetukan peningkatan mutu pendidikan. Sehingga peran pendidikan disini penting dalam mengembangkan SDM (Sumber Daya Manusia) dan karakter anak-anak diera sekarang untuk kesuksesan suatu negara.  Kualitas pendidikan dapat menentukan derajat suatu negara dimata negara lain. Sehubung dengan ini diperlukan peningkatan mutu di satuan pendidikan. Peningkatan mutu pendidikan merupakan perbuatan yang dijangkau oleh institusi pendidikan untuk merevisi hasil penyelenggaraan pendidikan supaya sejalan dengan petunjuk kebijakan pendidikan yang telah ada dari partisipasi komunitas sekolah dan warga sekolah, maka diperlukan pegelolaan satuan pendidikan.

Untuk proses mengelola sumber daya secara efektif diperlukan program manajemen berbasis sekolah (MBS) yang memberikan otonomi dan fleksibilitas lebih besar kepada pimpinan sekolah untuk peningkatan mutu sekolah. Fleksibilitas dalam hal ini yaitu  memanfaatkan, dan meningkatkan kemampuan sekolah sebaik mungkin. Karena itu, diharapkan bagian dari sekolah mampu menjawab semua tantangan secara lebih dinamis, responsif, serta inovatif.

Manajemen berbasis sekolah (MBS) dengan menerapkan prinsip K4 PEA berdasarkan prinsipnya bertujuan untuk menguatkan sekolah dalam menentukan berbagai kebijakan yang ada dalam sekolah mendekati pada kinerja sekolah dan peningkatan mutu di satuan pendidikan secara utuh. Adapun tujuan manajemen berbasis sekolah secara umum untuk peningkatan tanggung jawab pimpinan sekolah , peningkatan kesadaran masyarakat dan warga sekolah dalam pelaksanaan sekolah, peningkatan relevansi, berdaya guna, dan keseimbangan pendidikan di daerah-daerah.

Manfaatnya dengan adanya manajemen berbasis sekolah menggunakan prinsip K4 PEA dapat mengoptimalkan sumber daya yang tersedia dan memungkinkan penggunaan sumber daya pendidikan yang lebih efektif dan efisien. Kemudian, dengan melibatkan bagian-bagian sekolah dalam menentukan keputusan sekolah dan mewujudkan demokrasi, profesional, trasparan, dan akuntabel. Serta dapat memberikan kekuatan yang terbaik bagi kemajuan sekolah.

Gambar 2. Sumber : www.tukangketik.web.id
Gambar 2. Sumber : www.tukangketik.web.id

Prinsip manajemen berbasis sekolah (MBS) yang ketujuh itu dikenal dengan K4 PEA sebagai berikut:

  • Kemandirian
  • Dapat diartikan sekolah memiliki kewenangan melakukan pengelolaan sumber daya yang ada serta dapat mengatur kepentingan anggota-anggota sekolah yang sinkron dengan perundang-undangan dan keperluan sekolah. Kemandirian pada sekolah sebaiknya didukung oleh kemampuan sekolah itu sendiri dalam pengambilan keputusan sekolah, peningkatan sumber daya dan lainnya.

  • Keadilan
  • Dapat diartikan bahwa suatu sekolah tidak berpihak kepada suatu insan (SDM) manapun yang terlibat. Pada klasifikasi sumber daya untuk kepentingan mutu sekolah haruslah bersikap adil. Guna peningkatan mutu sekolah maka suatu insan (SDM) yang terlibat didalamnya dapat ikut serta memberikan dukungan sesuai dengan kebutuhan mereka. Dengan adanya keadilan maka stakeholder dan lainnya akan memberikan dukungan sebaik mungkin.   

  • Keterbukaan
  • Sekolah dalam melakukan pengelolaan sumber daya sekolah dilakukan dengan transparran dan terbuka sehingga semua stakeholder dan warga sekolah mengetahui prosedur dalam pengelolaannya yang dilakukan dengan menyebarluaskan informasi terkait pengelolaan sekolah kepada warga sekolah, masyarakat dan lainnya. Hal ini dilakukan untuk memperoleh dukungan.

  • Kemitraan
  • Berarti hubungan keja sama dengan masyarakat ataupun Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI). Jadi sekolah bersama dengan masyarakat memiliki posisi yang sama artinya melakukan kerja sama yang saling menguntungkan antar satu dengan yang lain guna mempertinggi mutu pendidikan pada sekolah.

  • Partisipatif
  • Berarti keikutseertaan seluruh stackholder terkait dengan pengelolaan sekolah dan pengambilan keputusan terbaik. Dengan ikut serta dalam hal partisipatif dapat dilaksanakan melalui prosedur formal yang mana dengan terlibat pada kegiatan-kegiatan yang  ada di sekolah hanya pada waktu tertentu. Bentuk partispatifnya bisa berupa dana, sarana dan prasarana dan lain sebagainya.

  • Efisiensi
  • Berarti suatu pemakaian kemampuan baik itu sarana dan prasarana, dan adanya tenaga dengan jumlah tertentu bisa mendapatkan hasil yang sebaik-baiknya. Untuk mecapai peningkatan mutu sekolah yang mana dalam prinsip ini berarti hemat dalam memakai sumber daya untuk mencapai sasaran.

  • Akuntabilitas
  • Dengan memfokuskan pada pertanggungjawaban penyelenggaraan sekolah yang terpenting bisa mencapai tujuan. Pertanggungjawaban dalam hal ini adalah meliputi komponen dan implementasi proses manajemen sekolah . Proses ini dapat dilakukan secara tercatat dan tidak tercatat.

Ketujuh prinsip-prinsip tersebut menjadi dasar dalam mengimplementasikan manajemen berbasis sekolah. Dengan menerapkan ketujuh prinsip K4 PEA ini karena itu penerapan manajemen berbasis sekolah bisa dilakukan dengan baik sampai tercapainya tujuan. 

Adanya manajemen berbasis sekolah dengan menerapkan prinsip K4 PEA sebagai program pengelolaan agar mampu mencapai tujuan salah satunya dapat meningkatkan mutu sekolah sehingga dalam hal ini diperlukan keterlibatan komponen-komponen yang ada didalamnya secara langsung yaitu kepala sekolah, para guru, peserta didik, bahkan masyarakat dan lainnya untuk mencapai mutu sekolah yang baik sehingga perserta didik dapat mencetak prestasi yang baik pula secara akademis maupun non akademis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun