Mohon tunggu...
Vina Serevina
Vina Serevina Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Universitas Negeri Jakarta
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pengajar Mata Kuliah Wawasan Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Implementasi Teori Belajar Kognitivisme Dalam Proses Pembelajaran

28 Februari 2022   02:57 Diperbarui: 28 Februari 2022   04:43 17082
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Siswa adalah peserta aktif dalam proses pembelajaran kognitif (Sumber : https://www.zenius.net/blog/teori-belajar-kognitif)

Dari pembahasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa implementasi teori belajar kognitivisme dalam pembelajaran dapat memberikan motivasi dalam belajar siswa. Teori belajar kognitivisme ini mampu memberikan pemahaman kepada peserta didik bahwa pentingnya proses dalam belajar daripada hasil belajarnya. Peserta didik dapat mengembangkan dan mengasah keterampilan yang dibutuhkan untuk belajar secara efektif dan efisien. Teori belajar kognitivisme ini selain dapat memberikan motivasi dalam proses belajar, tetapi juga mampu meningkatkan daya ingat anak terhadap ilmu pengetahuan, serta dapat membuat peserta didik berinovasi dalam hal-hal baru.

Setiap pengajar hendaknya mampu menentukan model pembelajaran yang efektif bagi peserta didiknya. Hal-hal yang perlu dilakukan dalam menentukan model pembelajaran yaitu kondisi siswa, bahan pelajaran, serta referensi belajar yang ada supaya penggunaan model pembelajaran bisa diterapkan secara efektif dan menunjang keberhasilan belajar peserta didik. Seorang pengajar hendaknya pula diharapkan memiliki motivasi dan semangat pembaharuan pada proses pembelajarannya. Teori belajar kognitivisme ini hendaknya digunakan sebagai landasan yang wajib dipahami sang pengajar ataupun calon pengajar dalam khususnya dan masyarakat pada umumnya, sehingga apa yang dipelajari dapat diterapkan dalam kegiatan pembelajaran. Dalam pembelajaran kognitif, kita dapat membentuk atau membimbing peserta didik dalam mengoptimalkan proses pemahaman terhadap suatu objek secara logika atau rasional.

DAFTAR PUSTAKA

Isti`adah, Feida Noorlaila. (2020). Teori-teori belajar dalam pendidikan. Edu Publisher.

Istiqomah, N., & Maemonah, M. (2021). Konsep Dasar Teori Perkembangan Kognitif Pada Anak Usia Dini Menurut Jean Piaget. Khazanah Pendidikan, 15(2), 151-158.

Juwantara, R. A. (2019). Analisis teori perkembangan kognitif piaget pada tahap anak usia operasional konkret 7-12 tahun dalam pembelajaran Matematika. Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 9(1), 27-34.

Mifroh, N. (2020). Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget dan Implementasinya Dalam Pembelajaran di SD/MI. JPT: Jurnal Pendidikan Tematik, 1(3), 253-263.

Neolaka, Amos & Grace Amialia A. Neolaka. (2015). Landasan Pendidikan Dasar Pengenalan Diri Sendiri Menuju Perubahan Hidup Edisi Pertama (1st ed.). Kencana.

Nuryati, N., & Darsinah, D. (2021). Implementasi Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget dalam Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. Jurnal Papeda: Jurnal Publikasi Pendidikan Dasar, 3(2), 153-162.

Wisman, Y. (2020). Teori Belajar Kognitif dan Implementasi dalam Proses Pembelajaran. Jurnal Ilmiah Kanderang Tingang, 11(1), 209-215.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun