Mengingat kembali apa yang di sampaikan Ical saat pembukaan Munas di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Minggu malam 30 September 2014, bertepatan dengan meletusnya gerakan G30S. “Golkar adalah partai solid dan tak bisa dipecah-pecah oleh siapapun. Golkar adalah pohon beringin yang rindang, yang tak mudah tumbang oleh angin seribut apapun,”
Ternyata tumbang juga, walaupun baru pohon nya, tidak lama lagi Partai Golkar yang akan tumbang. Disini
Dulu semua Partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih, dengan congkak dan sangat percaya diri, akan berhasil membuat Presiden Indonesia terpilih,mundur atau meletakan Jabatan,karena taktik dan strategi KMP. Ternyata benar kata pepatah "siapa yang menabur angin, akan menuai badai," sehingga akibatnya robohlah Pohon Beringin yang kokoh dan rindang.
Kejadian lain adalah, terbuka nya kasus "papa minta saham" yang tidak pernah satu orang di Republik ini, yang menduga akan terbuka dan membongkar semua rencana dari pada kader Golkar, Setya Novanto dan kolega sesama pebisnis. Ini juga menambah derita bathin Partai Golkar makin merana.
Tulisan ini jauh dari rasa sirik atau mistis yang merupakan paham yang memberikan ajaran yang serba mistis (misal ajarannya berbentuk rahasia atau ajarannya serba rahasia, tersembunyi, gelap atau terselubung dalam kekelaman), tapi hanya untuk sekedar mengingatkan kadang kejadian Alam, memberi tanda tanda awal akan sesuatu yang akan terjadi.Mungkin banyak kejadian Alam yang lain di tempat yang berbeda, bisa di jadikan sebagai tanda tanda akan ada sesuatu kejadian yang muncul.
Salam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H