[caption caption="https://assets.kompas.com/data/photo/2015/06/12/0905028000-Hkg101879551p.jpg"][/caption]Ketidakpastian kelanjutan sepakbola dalam negeri mau tak mau membuat pesepakbola Indonesia harus meretas jalan di luar negeri jika masih ingin memiliki karir profesional.Berhentinya kompetisi sepakbola negeri ini, tak lantas memutus karir semua pemain Indonesia yang menjadikan lapangan hijau sebagai medannya untuk berkarya. Beberapa di antara mereka cukup beruntung bisa mencicipi atmosfer sepakbola di luar negeri jauh hari sebelum sanksi FIFA jatuh.
Evan Dimas pemain sepakbola Indonesia yang menyusul untuk mencoba adu skill dan meniti karier di Luar Negeri.Klub La Liga, RDC Espanyol,adalah tempat merumput Evan Dimas dengan durasi kontrak selama 2 tahun.
Kepastian kontrak ini dikabarkan oleh sang Ketum Surabaya United, Gede Widiade di media online,namun Evan Dimas harus beradaptasi selama enam bulan, sebelum pemain asal Surabaya itu membela Espanyol.
Kesempatan yang langka ini,harus di maksimalkan oleh Evan Dimas,karena tidak banyak pemain pemain yang dapat tawaran untuk bisa berlabuh di daratan biru Eropa.Sepakbola di daratan Eropa yang terkenal dengan tingkat revalitas yang tinggi dan banyak pemain yang punya skill tinggi,ber angan angan dapat merumput.Semua disebabkan oleh ketat dan disiplin nya semua Klub sepakbola di Eropa, dalam menerapkan aturan dan hukum di sepakbola.Sehingga pemain pemain yang merumput di Daratan Eropa,meras terjamin dan nyaman,karena di lindungi oleh aturan yang jelas dan tegas.
Tentang berapa besaran uang transfer yang di bayarkan pada Klub dan berapa nilai kontrak Evan Dimas. Ketua Klub Surabaya United, tidak mau memberi tahu tentang ini rahasia dapur. Cuma keterangan yang di dapat media adalah "Saya merelakan". Dengan catatan setelah dari Espanyol tetap ke saya. Dia kontraknya dua tahun. Kalau ada opsi lain, harus ngomong sama saya lagi," ungkap Gede. "Evan kan masih butuh penyempurnaan di sana. Setelah dua tahun di sana baru mungkin ada transfer fee atau apapun. Kan dia sudah jadi," pungkasnya.Disini
Selain Evan Dimas,ada banyak pemain pemain sepakbola Indonesia yang sudah merumput di Luar Negeri antara lain ;
1. Martunis anak Aceh yang sudah tanda tangan kontrak dengan Klub Sporting Lisbon Portugal,dan bergabung dengan pemain U-19,sejak Juli 2015.
2. Andik Vermansyah, anak Surabaya,kini merumput bersama klub Malaysia, Selangor FC. Pemain kelahiran 23 November 1991 ini berhasil mencuri perhatian publik Malaysia. Ia menjadi salah satu pemain yang dianggap layak masuk ke daftar Tim Terbaik di Liga Malaysia.
3. Junda Irawan, kini memperkuat klub Australia, Brisbane Roar, adalah pesepakbola asal Malang yang pernah turut mengantarkan Timnas Indonesia U-15 merebut juara Piala Asia Pelajar U-15.
4. Syaffarizal Mursalin Agri atau Farri Agri, Saat ini ia merumput bersama klub Qatar, Al-Khor, karena orangtuanya bekerja di negara tersebut.
5. Irfan Bachdim, kini memperkuat klub J-League 2 (Jepang), Consadole Sapporo. Ia mendapatkan debutnya pada awal Mei lalu dan bermain sebagai pemain pengganti di dua laga berikutnya.Consadole Sapporo bukan satu-satunya klub luar negeri yang pernah diperkuat Bachdim. Ia tercatat juga pernah memperkuat FC Utrecht, HFC Haarlem, SV Argon, Chonburi FC Sriracha dan Ventforet Kofu.
6. Arthur Irawan, sekarang bermain diWaasland-Beveren yang bermain di Belgian Pro-League.
7. Greg Nwokolo, pemain Naturalisasi ini sekarang bermain di Thailand, bergabung dengan Klub BEC Tero Sasana.
8. Victor Igbonefo,bermain di Negara Thailand dengan Klub Osotspa.
9. Sergio van Dijk, bermain di Negara Thailand,merumput di Klub Suphanburi.
10. Evan Dimas ..
Sudah ada sembilan orang anak anak Bangsa Indonesia yang bermain dan meniti karier di bidang sepakbola kelompok senior di Luar Negeri.Mantap kan...Sebelum Evan Dimas..
Di kelompok Yunior masih ada lagi yang bermian di Bahrain, yiatu Pemain muda Indonesia Adam Alis Setyono telah resmi bergabung dengan salah satu klub Liga Premier Bahrain, East Riffa, dan telah menandatangani kontrak berdurasi satu tahun dengan klub tersebut beberapa waktu lalu.Selain Adam Alis, mantan center back Timnas Indonesia U-19 Ryuji Utomo Prabowo sudah terlebih dahulu bergabung dengan klub Bahrain lainnya, Al Najma. Ryuji dikontrak klub tersebut dengan durasi dua tahun.
Kemudian menyusul Andri Syahputra yang saat ini baru berusia 16 tahun, merupakan pemain klub Al Gharafa SC dan bermain di kompetisi Qatar Star League (QSL) U-17. Selain itu, Andri juga menjadi bagian dari ASPIRE Academy, tempat berkumpulnya pemain-pemain muda berbakat dari berbagai klub di Qatar.
Nah sudah berapa banyak,pemain pemain sepakbola Indonesia yang sekarang bermian di Luar Negeri, silahkan rekan rekan hitung dan kalau ada yang belum di tulis,mohon di tambahkan di kolom komentar.
Salam garudaku, bukan burung perkutut.
