Saat kembali ke rumah, aku menyadari bahwa meski dunia mimpi dan dunia nyata mungkin berbeda, namun ada keindahan dan kedamaian yang bisa kita temukan di kedua dunia tersebut. Desa kecil itu, dengan semua kenangan indah dan hikmah yang diberikannya, menjadi sebuah tempat yang kini tak hanya terpaut dalam mimpiku, melainkan juga dalam kenyataan.
Dengan setiap langkah yang kumiliki, aku membawa cerita dan kebahagiaan dari kedua dunia tersebut. Dunia nyata dan dunia mimpi bersatu membentuk peta hidupku yang penuh warna dan makna. Eliza dan desa kecil itu mungkin hanya ada di dalam mimpi, tapi pengaruhnya, kehangatan cinta dan kebijaksanaan yang diberikan, tetap hidup dalam setiap detik hidupku. Dan siapa tahu, mungkin di suatu saat, aku akan kembali menutup mata dan kembali bertemu dengan gadis mungil di dalam mimpi, dan desa kecil yang selalu menjadi tempat perlindungan di alam khayalku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H