Dalam membuktikan bagaiman efek clickbait terhadap konsumen, penulis melakukan survey kecil-kecilan tentang berita berjudul clickbait. Sebanyak 13 orang merespon survey ini. Setelah memberikan deskripsi clickbait pada responden, kemudian penulis menanyakan apakah mereka pernah membuka berita berjudul clickbait dan apa alasanya.
Semua responden menjawab pernah membuka berita yang berjudul clickbait, namun menariknya adalah sebanyak 8 orang tidak mempermasalahkan hal tersebut, karena mereka menemukan berita yang judulnya, walaupun clickbait, namun kontennya sesuai dan tidak melenceng.
Dari hal tersebut terlihat bahwa, sebenarnya clickbait bukanlah sebuah hal yang buruk dan digunakan untuk berita-berita yang berbau hoax atau hanya digunakan untuk menarik perhatian audiens tanpa memperhatikan hubungan antar isi dan judul dari berita tersebut.
Pendapat Para Responden
Berdasarkan survey yang dilakukan penulis, penulis menemukan bahwa berita-berita dengan judul yang sesuai dengan isinya termasuk banyak. Kesimpulannya adalah bahwa clickbait sebenarnya merupakan salah satu dari banyak solusi untuk menarik perhatian pembaca dan membuat mereka membaca isi dari berita tersebut.
Rendahnya minat baca masyarakat Indonesia juga berkaitan dengan hal ini. Menristekdikti (Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi) Mohamad Nasir mengatakan bahwa minat baca masyarakat Indonesia termasuk dalam peringkat bawah, yaitu pada peringkat 63 dari 73 negara. Hal ini pun dipengaruhi dengan banyaknya hoax di Indonesia. Terlihat disini bahwa clickbait bisa jadi memiliki sebuah fungsi yang positif.
Sebanyak 6 responden yang penulis tanyakan setuju tentang clickbait dipakai untuk menarik perhatian pembaca.
Terkait dengan menarik pembaca, angka view yang tinggi pun berhubungan dengan profit yang didapat oleh perusahaan media. Perusahaan media memang tidak hanya hidup dari penyebaran berita namun memerlukan profit yang diperlukan untuk media bertahan di ketatnya persaingan antar media saat ini.
Minat baca yang rendah di Indonesia juga menjadi salah satu hal yang menarik dan penulis tanyakan kepada responden. Diantara beberapa jawaban, penulis mengambil 2 jawaban yang menurut penulis menarik untuk konteks ini.
Respon pertama yang penulis ambil adalah "Sebenarnya sih aku awalnya menganggap clickbait tuh hal yang tidak baik ya, tapi karena udah dijelasin konteksnya, setelah kupikir lagi menurutku clickbait oke aja sih.Apalagi kalau niatnya memang untuk menarik perhatian pembaca, daripada yang baca sedikit."
Dari pernyataan responden tersebut dapat disimpulkan bahwa sangat penting bagi penulis atau redaksi untuk menarik perhatian pembaca, karena tanpa adanya minat pembaca akan sulit untuk menyampaikan informasi dalam berita. Semua berita yang dipublikasikan, betapapun penting beritanya, masyarakat tidak akan membacanya, meskipun masyarakat membacanya, mungkin hanya akan dibaca sekilas.
Malasnya masyarakat untuk membaca sebuah berita secara lengkap merupakan salah satu masalah yang juga krusial. Kebanyakan orang hanya tertarik untuk membaca sebuah berita yang memiliki judul yang menarik, kalau judul yang dicantumkan tidak menarik maka kemungkinan berita tersebut akan dibuka dan dibaca menjadi lebih kecil.