Mohon tunggu...
Viki Mikasa
Viki Mikasa Mohon Tunggu... Guru - Guru

Hobi Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star

17 Agustus 2023   12:57 Diperbarui: 17 Agustus 2023   13:03 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Lokasi : SMP Negeri 3 Talang Ubi, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir, SUMSEL

Lingkup Pendidikan : SMP Negeri 3 Talang Ubi

Tujuan yang ingin dicapai : Mengoktimalkal teknik dasar passing bawah pada peserta didik dalam permainan bola voli melalui model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan menggunakan metode Team Games Turnamen (TGT)

Penulis : Viki Mikasa, S.Pd

Tanggal : 8 Juli 2023

Situasi:

Latar Belakang permasalahan yang di ambil ialah berdasarkan pengamatan lansung terdapat beberapa siswa yang belum oktimal melakukan teknik dasar passing bawah permainan bola volly, hal ini dilihat dari bola yang sering mati saat permainan/game yang dilakukan dan Model pembelajaran yang disampaikan oleh guru cenderung membosankan.

Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan ?

Praktik ini penting untuk dibagikan, karena banyak guru yang mengalami permasalahan seperti saya, sehingga praktik ini selain dapat memotivasi diri saya sendiri juga diharapkan bisa menjadi referensi bagi rekan guru yang lain. Berdasarkan Praktik Pengalaman lapangan (PPL) menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan metode Team Games Turnamen (TGT), yang dilakukan banyak perubahan pada peserta didik yang berdampak pada proses.

Peran dan tanggung jawab saya dalam praktik ini ?

Sebagai guru mempunyai tanggung jawab untuk melakukan proses pembelajaran secara efektif dengan menggunakan model model pembelajaran yang tepat dan inovatif sehingga tujuan  pembelajaran  dan  hasil  belajar  peserta  didik  dapat tercapai sesuai yang diharapkan.

Sebagai peneliti yaitu  meneliti tentang  permasalahan  yang terjadi selama proses belajar mengajar di kelas dan menyelesaikan masalah-masalah khusus pembelajaran yang dihadapi.

Tantangan :

Tantangan yang saya hadapi ialah 

  1. mayoritas siswa saya belum mengoktimalkan melakukan teknik dasar passing bawah dalam permainan bola voli.

  2. Masih ada peserta didik yang kurang aktif dalam kegiatan belajar mengajar.

  3. Masih ada peserta didik yang belum percaya  diri untuk melakukan passing bawah dalam permainan bola voli

  4. Guru yang belum bisa mengoperasikan perangkat.

Yang terlibat dalam kegiatan ini adalah, peserta  didik, guru, Kepala sekolah, teman sejawat, pakar, dosen pamong dan dosen pembimbing.

Aksi :

Langkah yang saya lakukan untuk menghadapi tantangan tersebut ialah:

  • Memberikan motivasi di awal pembelajaran sehingga dapat meningkatkan semangat peserta didik.

  • Memberikan media yang jelas dan menarik melalui gambar, video maupun demonstrasi secara langsung yang diharapakan dapat mempercepat proses belajar gerak peserta didik.

  • Memberikan latihan secara kontinyu sehingga dapat meningkatkan pengusaan keterampilan dan menerapkan teknik saat bermain.

  • Memberikan model pembelajaran yang inovatif yang sesuai dengan kondisi atau permasalahan yang dihadapi peserta didik.

  • Menyiapkan sintak PBL (Fase 1 Orientasi, Fase 2 Mengorganisasi, Fase 3 Membimbing, Fase 4 Mengasosiasi dan Menyajikan, Fase 5 Menganalisis dan mengevaluasi).

  • Metode digunakan  metode Team Games Turnamen (TGT) 

Strategi :

Guru menerapkan model pembelajaran PBL (Problem Based Learning), diharapkan peserta didik dapat menganalisis gerakan passing bawah kemudian aktif bergerak selama pembelajaran.

  • Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.

  • Mendorong dan memotivasi siswa agar mengikuti pembelajaran dikelas dengan baik

  • Sintak PBL Yang diterapkan

Fase 1. Orientasi

  • Guru menyajikan video pembelajaran passing bawah permainan bola voli

  • Mengamati dan menganalisis video pembelajaran passing bawah dalam permainan bola voli yang disajikan agar mendapat pemahaman terkait setiap tahap gerak yang dijelaskan dalam video.

Fase 2. Mengorganisasi 

  • Guru mengorganisasikan peserta didik ke dalam beberapa kelompok yang terdiri dari 4-6 orang. 

  • Guru memberikan LKPD yang nantinya akan dipecahkan oleh peserta didik melalui diskusi kelompok. Adapun tahap pelaksanaannya sebagai berikut: 

  • Setelah mengamati dan mempraktekan, lakukanlah analisis terhadap tahap gerak passing bawah dalam permainan bola voli, kemudian buatlah kesimpulan bersama kelompok! 

 Fase 3. Membimbing

  • Guru mendampingi dan membimbing selama kegiatan pembelajaran dan siswa melakukan langkah -- langkah passing bawah dalam permainan bola voli:

  • Ketua kelas menyiapkan peserta didik barisan berbanjar.

  • Melakukan pemanasan yang dipimpin salah satu peserta didik.

  • Guru menjelaskan dan mempraktikan teknik dasar passing bawah dalam permainan bola voli.

  • Siswa mengamati contoh gerakan yang diperagakan guru dengan tertib, memperhatikan tahapan cara melakukan beberapa bentuk latihan teknik dasar passing bawah dalam permainan bola voli.

  • Guru mendampingi dan membimbing siswa melakukan teknik passing bawah dalam permainan bola voli.

Fase 4. Mengasosiasi dan Menyajikan

  • Siswa dengan aktif melakukan gerakan passing bawah secara bergantian  dalam kelompoknya masing - masing menggunakan metode Team Games Tournament (TGT).

  • Peserta didik berdiskusi dalam kelompok terkait masalah di LKPD yang diberikan oleh guru.

  • Setelah mengamati dan mempraktekan, lakukanlah analisis terhadap tahap - tahapan gerak passing bawah dalam permainan bola voli, kemudian buatlah kesimpulan bersama kelompok ! 

  • Setelah mendapatkan kesimpulan dari diskusi kelompok maka Setiap kelompok mendapatkan kesempatan menyampaikan hasil diskusinya. 

Fase 5. Menganalisis dan mengevaluasi

  • Guru dan peserta didik bersama -- sama melakukan reflesi, selanjutnya peserta didik mempraktikan cara melakuakan passing bawah dalam permainan bola voli.

  • Guru melaksanakan penilaian individu dengan cara menghitung berapa banyak siswa mendapatkan passing bawah selama 1 menit.

Proses :

Guru mengharapkan dalam proses pembelajaran terdapat kegiatan interaktif antara guru dengan peserta didik dan komunikasi timbal balik yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan belajar yang lebih baik lagi sehingga tujuan pendidikan nasional dapat tercapai. 

Yang terlibat dalam strategi ini sebagai berikut:

  • Guru

  • Peserta didik

  • Rekan sejawat

  • Pakar

  • Kepala sekolah

Sumber daya atau materi :

  • Kondisi guru dan peserta didik dalam keadaan sehat.

  • Kondisi alat (proyektor dan laptop) dalam keadaan baik.

  • Sarana dan prasarana Permainan Bola Voli

 

Refleksi Hasil dan dampak :

Dampak dari aksi dari langkah-langkah yang dilakukan

  • Dengan pemberian motivasi akan menimbulkan semangat, gairah dan keikhlasan belajar serta mendorong peserta didik lebih aktif. Selanjutnya pemberian motivasi pada anak agar suka pada pembelajaran bolavoli untuk membangkitkan minat dan rasa ingin tahu tentang permainan bola voli.

  • Dengan media yang jelas misalnya dengan menampilkan video atau gambar ataupun demonstrasi secara langsung sehingga dapat membantu peserta didik untuk cepat menerima dan memahami bagaimana cara melakukan passing bawah dengan baik dan benar.

  • Pemilihan model pembelajaran inovatif yaitu PBL, serta menggunakan metode Team Games Turnamen (TGT)  dan aktifitas pembelajaran yang berpusat pada peserta didik sangat membantu dalam meningkatkan hasil belajar

Hasil yang terjadi

Melalui model PBL, keaktifan serta semangat belajar peserta didik meningkat dan proses belajar mengajar semakin baik.

Respon Orang Lain :

  • Mendukung pembelajaran berpusat pada siswa yaitu Problem Base Learning (PBL)

  • Mendukung proses pembelajaran yang inovatif, menarik, serta penggunaan teknologi di dalamnya

Faktor keberhasilan :

  • Adanya dukungan dari pihak sekolah dan juga jadwal pelajaran yang bisa mendukung pengembangan kemampuan literasi, berpikir kritis.

  • Keuletan dan kesabaran pendidik dalam melakukan inovasi pelaksanaan proses pembelajaran.

  • Keseriusan pendidik dalam menerapkan pembelajaran  sesuai yang telah direncanakan

  • Peserta didik yang konsisten dan mempunyai komitmen untuk terus belajar

  • Sarana dan prasarana sekolah yang mendukung proses pembelajaran.

  • Adanya Dukungan dari dosen pamong, dosen Pembimbing dan teman -- teman mahasiswa PPG

Pembelajaran dari keseluruhan proses :

Selama proses dan aktifitas pembelajaran yang telah dilaksanakan guru, kesimpulan yang bisa diambil adalah guru harus lebih kreatif dan inovatif memilih model dan media pembelajaran agar pembelajaran menjadi mudah disampaikan dan menyenangkan sehingga peserta didik dapat aktif dalam mengikuti pembelajaran yang nantinya berdampak pada peningkatan hasil belajar siswa. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun