Pada zaman itu pula, warga gemar menonton film yang merupakan hiburan yang paling terkenal. Tidak heran juga, jika keglamoran industri film ini yang kerap diwakili oleh penampilan para bintang film ternama pada masa itu, banyak menginspirasi sejumlah model busana dan perancang busananya.Â
Busana- busana itu memiliki arti disetiap bentuknya. Ada di antaranya bahan bunga-bunga dan rok yang memiliki model yang cukup fashionable yaitu panjang melambai. Untuk orang yang memiliki postur yang tinggi, busana ini cocok sekali digunakan pada acara penting, pesta atau sebagainya.Â
Selain itu, seiring berjalannya waktu, mereka mengeluarkan model-model glamor lainnya, contohnya, ada busana berpotongan panjang dan gently flowing, bulu-bulu binatang seperti merak, burung, mantel tanpa lengan, selendang dan hiasan pita yang menarik dan lucu. Dipakainya pun bisa tampak anggun dan cantik. Sungguh indah untuk dipandang!Â
Penggunaan platform shoes,  awal mula sepatu berhak super tebal, yang suka sekali dipakai oleh si 'Baby Spice' Emma Bunton, juga pertama kali yang dipakai dan diperkenalkan oleh desainer Salvatore Ferragamo.
Selanjutnya, tugas untuk desainer waktu itu apa saja?Â
Ya! Kita ulas lagi ya guys!Para desainer diberi tugas untuk membuat busana yang pantas dipakai dan berasa nyaman  untuk digunakan selama bermusim-musim dengan bahan yang seminimal mungkin.Â
Oleh karena itu, rok itu mulai diperpendek lagi. Untuk lipatannya beserta kancing dalam satu baju itu dikurangi, dan busana yang ada sakunya dihilangkan oleh desainer itu.Â
Untuk para wanita khusunya yang bekerja di kantor, para desainer  membuat busana pria yang diaplikasikan beragam bentuk menjadi busana yang cocok untuk wanita. Untuk banyaknya sepatu tumit tinggi saat itu digantikan dengan sepatu yang bertumit rendah agar lebih nyaman saat dipakai dan cocok dikenakan untuk beraktivitas sehari- hari.
Selanjutnya, munculnya trend kaos-kaos warna terang dengan gambar flora-fauna, buah-buahan dan wanita cantik. Pada garis-garis motif di bikini dibuat lebih seksi, itu semua simbol dari post-war freedom,  lalu mereka terinspirasi dari percobaan  di South Pacific at Bikini Atoll.Â