Mohon tunggu...
Vivi Yunika
Vivi Yunika Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswi

Pecinta Kata dan Nada

Selanjutnya

Tutup

Money

Menabung di Bank Syariah: 'Saya Seorang Pelajar yang Ingin Bank Halal'

4 Juni 2017   16:24 Diperbarui: 4 Juni 2017   16:35 2358
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tabungan yang dikhususkan bagi pelajar ini dicetuskan pemerintah mulai Juni 2015 dan dijalankan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Tabungan yang disebut dengan SimPel atau Simpanan Pelajar ini diterbitkan oleh Bank Mandiri, BNI, BRI, BCA, dan bank-bank lainnya, baik bank konvensional maupun bank syariah.

Bank syariah memiliki kelebihan jika dibandingkan dengan bank umum. Selain halal, bank syariah juga mematok tarif setoran awal dan biaya penutupan yang lebih murah. Setoran awal minimum serta biaya penutupan rekening yang ditetapkan oleh bank konvensional adalah sebesar Rp5.000,- sementara bank syariah hanya menetapkan Rp1.000,-. Nominal tarik tunai bank konvensional adalah maksimal Rp250.000 per hari, sementara pada bank syariah pelajar dapat menarik maksimal Rp500.000 per hari.

Fasilitas yang ditawarkan oleh bank syariah tidak kalah dari bank umum. Teknologi telah merambah perbankan syariah. Salah satunya yakni penggunaan internetbanking untuk urusan transfer. Ada pula gratis biaya administrasi bulanan sehingga uang tabungan akan tetap utuh meski berdiam selama berbulan-bulan.

Menjadi Pelajar yang Bijaksana

Bank konvensional dan bank syariah memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Bank syariah muncul menjadi alternatif bagi masyarakat yang ingin melakukan kegiatan perbankan seperti menabung, kredit, dan yang lainnya, dengan cara yang halal menurut agama Islam. Tak terkecuali bagi pelajar yang sejak dini diajarkan untuk menabung. Dengan menabung di bank syariah, maka selain belajar untuk mengelola keuangan sejak dini pelajar juga turut membentuk kualitas diri yang lebih baik sesuai dengan ajaran agama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun