Mohon tunggu...
Vixable
Vixable Mohon Tunggu... -

Vii is an IT/Digital Business Enhancement Consultant who brings simple approach to your advanced IT solutions. http://vii.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Inilah Alasan Mengapa Baterai Smartphone Cepat Habis

14 Januari 2016   10:41 Diperbarui: 14 Januari 2016   10:47 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption caption="source: http://stongreen.deviantart.com/art/Concept-Smartphone-430564251"]

[/caption]

Kebanyakan dari Anda pasti sudah menggunakan smartphone saat ini. Jelas saja dari label nya yang smart, device satu ini memang dilengkapi dengan banyak kecanggihan yang bisa memberikan banyak manfaat bagi penggunanya. Namun, mengapa rasanya baterai Smartphone sangat cepat habis? Dalam sehari saja smartphone sudah membutuhkan 1-2 kali cas. Kalau diingat-ingat, jaman dulu ponsel monokrom Anda bisa tahan dipakai sampai 3 hari.

Kalau memang ponsel itu smart, lalu mengapa hanya memiliki daya tahan baterai yang rendah? Sebenarnya apa saja sih yang menyebabkan baterai smartphone cepat habis? Simaklah poin-poin berikut ini yang menjadi alasan baterai Smartphone Anda tidak tahan lama.

Resolusi Layar

Kalau dilihat dari sisi penampilan, proporsi hardware smartphone sebagian besarnya adalah layar dengan resolusi gambar yang tinggi. Proporsi layar yang besar membutuhkan banyak daya untuk nyala layar lampu yang lebar. Belum lagi, kebanyakan smartphone sekarang ini menampilkan resolusi gambar yang tinggi sehingga menyerap banyak tenaga baterai.

Sensor

Salah satu faktor yang membuat smartphone smart adalah fitur sensor yang ditanamkan dalam smartphone. Ada beragam bentuk sensor yang teraplikasikan dalam smartphone. Contohnya saja adalah GPS untuk location service. GPS adalah metode komunikasi yang paling rumit karena bekerja secara terus-menerus dan membutuhkan komunikasi dengan 3-4 satelit. Karena harus bekerja secara terus-menerus, GPS menghalangi smartphone untuk masuk ke sleep mode. Inilah mengapa GPS menyerap begitu banyak baterai.

Secara total, rata-rata ada sekitar 14 sensor yang terdapat dalam smartphone. Beberapa diantaranya adalah accelerometer dan gyroscope yang mengatur orientasi dan menyesuaikan rotasi layar (horizontal atau vertikal), magnetometer sebagai kompas, barometer untuk mendeteksi cuaca, proximity sensor untuk mendeteksi sentuhan, light sensor untuk menyesuaikan tingkat keterangan layar, face detector yang mendeteksi wajah di kamera, wifi, bluetooth dan lebih banyak lagi jika Smartphone Anda semakin canggih. Sensor-sensor tersebut memang banyak menunjang kepuasan Anda. Namun, di lain sisi juga menghabiskan banyak daya untuk bekerja.

Aplikasi

Tidak hanya menyerap memori smartphone Anda, aplikasi adalah salah satu faktor yang tidak Anda sadari menyerap daya baterai Anda paling banyak. Bagaimana bisa? Walaupun Anda tidak sedang menggunakan aplikasi, program-program tersebut tetap berjalan di background processor atau mesin smartphone Anda.

Ada beberapa elemen yang membuat aplikasi sangat menyerap baterai Anda. Penelitian menemukan bahwa dari semua mobile Apps, aplikasi yang paling banyak menyerap baterai adalah Facebook. Aplikasi sosial media tersebut paling banyak menyerap daya bukan saat Anda membuka-buka timeline atau pun memperbaharui halaman timeline Anda. Facebook ternyata menyerap banyak daya karena selalu aktif merekam aktifitas Anda di belakang layar smartphone. Analytics yang digunakan oleh Facebook nyatanya sangat banyak. Hal tersebutlah yang memforsir smartphone Anda untuk bekerja secara terus-menerus sehingga menghabiskan baterai Anda.

Selain analytics yang dipakai oleh aplikasi, faktor lainnya adalah iklan. Iklan paling banyak tampil dalam aplikasi gratis. Seperti yang Anda tahu, untuk menampilkan iklan, Smartphone Anda membutuhkan internet yang otomatis lagi-lagi akan mencuri baterai smartphone Anda.

Pada intinya, smartphone dibuat dengan kombinasi teknologi yang kompleks untuk bisa memberikan banyak manfaat untuk penggunanya. Dari namanya, smart, smartphone memang ditujukan untuk bisa memiliki banyak fungsi dan menjalankan banyak pekerjaan secara otomatis. Namun, karena kompleksitas tersebut juga lah pada akhirnya membuat komponen-komponen pada Smartphone Anda harus bekerja keras, sehingga memakan banyak daya baterai Anda. Dalam hal ini, Anda perlu bijak dalam menggunakan fitur-fitur atau pun menggunakan aplikasi. (VN)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun