Mohon tunggu...
Viera Rachmawati
Viera Rachmawati Mohon Tunggu... -

Saya hanya manusia biasa, sehabis makan, ya saya buang air besar.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Untuk Seorang Teman yang Sudah Membuat Saya Sedih karena Ucapannya

15 Maret 2010   16:28 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:24 619
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lalu, untuk apa belajar, kalau pada akhirnya kamu tau kamu tidak akan hidup dari hasil belajar itu sendiri?

Pertanyaan yang sama akan saya ajukan: "Lalu, untuk apa kamu hidup, kalau pada akhirnya kamu akan mati?"

"Fiuuuuh!" Saya pun bernafas lega, karena ternyata Tuhan menciptakan sekumpulan kelenjar dengan jutaan syaraf yang tertanam di kepala ini tidak hanya untuk memikirkan sang pujaan hati yang dekat di hati tapi nun jauh di mato itu saja, tapi juga untuk dapat digunakan berpikir:

Bahwa Tuhan tidak peduli akan hasil dari kehidupan para umat-Nya, karena Dia sudah menciptakan takdir dan Tuhan sudah mengetahui akhir dari setiap hamba-Nya. Tapi sebagai manusia yang sungguh keren ini, kita diciptakan untuk menikmati proses kehidupan itu sendiri. Dan kamu pikir, hidup itu hanya bersenang-senang??? Hell yeah, kalau begitu silahkan kamu mati dan berharap bisa masuk surga aja....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun