Tren Demografi dalam Komunikasi Kesehatan dalam Masyarakat Amerika

Artikel oleh Richard, K, Thomas

Dalam artikel ini, dijelaskan bahwa tren demografis menjadi salah satu faktor dalam mengkomunikasikan kesehatan, terutama dalam abad 20 terakhir di Amerika Serikat. Transformasi demografis populasi Amerika di abad 20 mungkin dianggap penting,

jika bukan yang utama atau penting, hal ini menjadi penentu kebutuhan yang harus ditangani oleh sistem kesehatan. Dampak dari tren ini melampaui perubahan dalam struktur umur dan komposisi rasial dan mengakibatkan perubahan sikap secara radikal dari konsumen perawatan kesehatan. 

Pada abad ke 20 juga kondisi kesehatan yang timbul secara akut telah menjadi ancaman bagi kesehatan dan juga menjadi penyebab utama kematian dalam masyarakat. Beberapa faktor-faktor seperti penyakit menular, kecelakaan, komplikasi saat persalinan,dan kondisi penyakit akut lainnya tidak terlepas dalam kehidupan manusia, maka perlu adanya komunikasi kesehatan yang baik bagi setiap indvidu dalam menjaga dirinya sendiri.

Jika dilihat dari Pada awal abad yang lalu, penyebab utama kematian adalah penyakit-penyakit seperti tuberkulosis, influenza, dan penyakit menular lainnya. Dalam artiker ini menjelaskan bawha karena tingkat kematian penduduk Amerika menurun selama abad ke-20 dan harapan hidup meningkat, perubahan yang signifikan terjadi pada profil morbiditas dan mortalitas populasi. 

Selama setengah abad ke-20, profil demografis menjadi salah satu faktor yang terus berubah menimbulkan pergeseran dari kondisi akut dan ke kondisi kronis sebagai bentuk utama masalah kesehatan yang terjadi. Kondisi hidup yang membaik, nutrisi yang lebih baik dan standar kehidupan yang lebih tinggi, disertai dengan kemajuan ilmu kedokteran, mengurangi atau menghilangkan beban penyakit dari kondisi akut yang buruk di tengah masyarakat. 

Selain itu, munculnya kondisi kronis sebagai masalah kesehatan terkemuka dan penyebab utama kematian. masyarakat yang lebih tua sekarang lebih sering diganggu oleh penyakit hipertensi, artritis, dan diabetes, serta berbagai kondisi yang mencerminkan gaya hidup yang mencirikan masyarakati Amerika pada setengah abad tersebut.

Berikut adalah beberapa tren demografis dan beberapa implikasinya bagi komunikasi kesehatan yang di bagi dalam artikel dari thomas, yaitu:

perubahan struktur umur

Tren demografis pertama, dan mungkin paling penting, di amerika sendiri adalah struktur usia populasi yang berubah-ubah. Penuaan Amerika jelas merupakan salah satu tren demografis yang paling dipublikasikan dalam sejarah. Implikasi dari tren permintaan layanan kesehatan ini telah terdokumentasi dengan baik, dengan usia yang bisa diperhitungkan sebagai prediktor terpenting penggunaan layanan kesehatan.

Menumbuhkan Keragaman Ras dan Etnis

Tren demografis ini menandakan masyarakat Amerika selama pada setangah abad terakhir 20 menjadi negara imigran, dengan jumlah pendatang baru dari tanah asing selama tahun 1990. selain itu, pengurangan etnis kulit putih (non-hispanik) pun bertambah beberapa tahun terakhir lalu bertambahnya masyarakat etnis yang berkulit hitam.

 Hasil dari sensus Amerika pada tahun 200 menyatakan bahwa ada peningkatan dari etnis seperti afrika-amerika, asia-amerika atau kepulauan pasifik dan indian amerika atau penduduk asli alaska. Maka dari itu Setiap upaya komunikasi kesehatan harus dilakukan adalah mempertimbangkan perubahan sifat ras dan etnis dari populasi Banyak faktor yang berkontribusi terhadap tingginya tingkat disparitas di antara kelompok-kelompok ini dalam hal status kesehatan, perilaku kesehatan, dan jenis perawatan oleh profesional kesehatan. Hasil dari populasi A.S. Sensus tahun 2000 menyatakan bahwa adanaya peningkatan  kaum Afrika-Amerika, Asia-Amerika atau Kepulauan Pasifik, dan Indian Amerika atau Penduduk Asli Alaska .

Mengubah Struktur Rumah Tangga dan Keluarga

Perkembangan demografis lainnya ini yang menjadi ciri khas masyarakat Amerika adalah mengubah struktur rumah tangga dan keluarga. Perubahan ini merupakan beberapa hal yang sering terjadi ditengah keluarga-keluarga amerika seperti, Pertama, tingkat perceraiannya yang tinggi, maka semakin sedikit orang yang menikah (dan mereka yang menikah dengan menikah di usia lanjut) maka orang yang memiliki anak menjadi kurang (dan mereka yang memiliki anak memiliki lebih sedikit dari mereka pada usia lanjut).

Peran keluarga dalam komunikasi kesehatan telah lama dikenal. Sebagian besar orang Amerika menunjukkan bahwa mereka memperoleh sebagian besar informasi mereka terkait perawatan kesehatan dari jaringan keluarga tidak resmi dan juga dari teman. Karena saluran komunikasi kesehatan ini kurang tersedia karena perubahan struktur keluarga, sumber baru untuk Informasi kesehatan harus ditetapkan.

Arah komunikasi kesehatan di masa depan adalah sebagian besar merupakan cerminan dari tren yang menjadi ciri masyarakat Amerika dalam melakukan perawatan kesehatan. Praktik sosial, nilai, sikap dan gaya hidup yang mencirikan anggota masyarakat akan mendikte saluran, pesan dan strategi yang digunakan oleh komunikator kesehatan.