Mohon tunggu...
Viela Luckycia
Viela Luckycia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Fakultas Kesehatan Masyarakat, Prodi Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga

Viela Luckycia 102111133207 IKM 3C Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sleep Call dengan Pasangan, Ternyata Berdampak Buruk

22 Juni 2022   07:58 Diperbarui: 22 Juni 2022   08:15 456
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sleep call bukan lagi merupakan hal yang asing bagi para pasangan muda mudi saat ini. Pasalnya sleep call kerap dilakukan oleh pasangan zaman sekarang, terutama pasangan yang sedang menjalin hubungan jarak jauh atau yang biasa disebut dengan LDR (Long Distance Relationship).

Jika dilihat dari segi bahasa, sleep call ini berasal dari bahasa inggris yang mana artinya adalah panggilan saat tidur. Namun apa sih maknanya?

Rupanya istilah sleep call ini digunakan untuk sepasang kekasih yang mengobrol lewat telepon maupun video call pada malam hari hingga larut malam sampai keduanya tertidur dengan keadaan telepon masih dalam keadaan tersambung. Singkatnya adalah teleponan hingga tertidur.

Dikutip dari Jeff Hancock seorang profesor komunikasi di Stanford, Ia mengatakan bahwa, sleep call mampu menjadi salah satu bukti komitmen dalam sebuah hubungan.

"Tandanya seseorang rela menghabiskan waktu, energi, dan teknologi bersama pasangannya." Kata Hancock.

Dengan begitu, sepasang kekasih dapat saling memberikan kehangatan yang mana bisa membantu dalam mempertahankan suatu hubungan yang sedang dijalin.

Namun siapa sangka hal seromantis ini memiliki dampak yang buruk bagi kesehatan. Menurut Dr. Achmad Harun Muchsin, Sp.N Wirahusada Medical Center mengatakan bahwasanya, secara teori, radiasi yang dipancarkan oleh telepon genggang dapat menyebabkan gangguan kesehatan terutama dapat memicu terjadinya penyakit, salah satunya adalah kanker.

Berikut ini beberapa dampak buruk sleep call bagi kesehatan:

1. Berpotensi meningkatkan risiko kanker

Menurut WHO radiasi elektromagnetik yang dihasilkan oleh ponsel berpotensi memiliki sifat karsinogenik atau meningkatkan risiko kanker pada manusia.

2. Pola tidur menjadi tidak teratur

Menurut penelitian dalam Journal of Psychiatric Research,radiasi sinar biru yang dihasilkan oleh telepon genggang dapat menghambat produksi Hormon Melatonin. Hormon  Melatonin adalah hormon yang bertanggung jawab dalam untuk mengatur tidur dan mengganggu ritme sirkadian (jam biologis tubuh). Jika tubuh kita kehabisan hormon tersebut, maka akan mengalami insomnia, kelelahan, dan mudah marah.

3. Terpapar radiasi telepon genggam

Terpapar radiasi yang berlebihan akan mengganggu serta merusak kesehatan tubuh.

4. Tubuh menjadi mudah lelah dan sering terkena sakit kepala

Hal ini dapat terjadi dikarenakan, kita rela menggunakan waktu yang seharusnya digunakan untuk beristirahat tetapi dikorbankan untuk begadang dan melakukan sleep call dengan pasangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun