Kampung Coklat merupakan destinasi wisata yang unik dan menarik, terletak di Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Tempat ini menjadi salah satu tujuan favorit bagi wisatawan lokal maupun mancanegara yang ingin menikmati suasana perkebunan coklat sekaligus mendapatkan edukasi tentang proses produksi coklat. Kampung Coklat didirikan pada tahun 2014 oleh sekelompok petani kakao yang tergabung dalam Koperasi KSS (Koperasi Serba Usaha). Ide awal pembentukan tempat wisata ini adalah untuk meningkatkan nilai tambah dari komoditas kakao yang selama ini hanya dijual dalam bentuk biji mentah. Dengan didirikannya Kampung Coklat, petani dapat mengolah biji kakao menjadi produk coklat berkualitas tinggi dan memasarkan langsung kepada konsumen.
Kampung Coklat terletak di Desa Plosorejo, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar. Lokasinya cukup strategis dan mudah diakses dari pusat kota Blitar. Wisatawan dapat menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum untuk mencapai lokasi ini.
Beberapa fasilitas yang ada di Kampung Coklat :Â
1. Kebun Kakao
Wisatawan dapat berkeliling kebun kakao yang luas dan melihat secara langsung pohon kakao serta buah-buahnya yang sedang tumbuh. Panduan tur akan menjelaskan berbagai tahap budidaya kakao, mulai dari penanaman hingga pemanenan.
2. Proses Pengolahan Coklat
Salah satu daya tarik utama di Kampung Coklat adalah fasilitas pengolahan coklat. Wisatawan dapat menyaksikan proses pengolahan biji kakao menjadi produk coklat siap konsumsi. Mulai dari fermentasi, pengeringan, pemanggangan, hingga proses pencetakan coklat.
3. Workshop dan Edukasi
Untuk menambah pengalaman wisatawan, Kampung Coklat menawarkan berbagai workshop edukatif tentang coklat. Pengunjung dapat belajar membuat coklat dari awal hingga akhir, mencoba mencetak coklat dengan berbagai bentuk, serta mencicipi hasil buatan mereka sendiri.
4. Area Bermain dan Rekreasi
Tidak hanya berfokus pada edukasi, Kampung Coklat juga menyediakan area bermain dan rekreasi untuk anak-anak dan keluarga. Terdapat wahana permainan, taman bermain, serta area piknik yang nyaman dan menyenangkan.
5. Kafe dan Toko Oleh-Oleh
Setelah berkeliling dan belajar tentang coklat, wisatawan dapat beristirahat di kafe yang menyajikan berbagai olahan coklat seperti minuman coklat panas, es coklat, dan berbagai kue coklat. Selain itu, terdapat toko oleh-oleh yang menjual produk-produk coklat khas Kampung Coklat yang bisa dibawa pulang sebagai buah tangan.
Kampung Coklat tidak hanya menjadi tempat wisata, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. Para petani kakao mendapat keuntungan lebih dari hasil produksi coklat, serta terbukanya lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar. Selain itu, wisatawan mendapatkan pengetahuan baru tentang coklat yang mungkin tidak didapatkan di tempat lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H