Hal ini menciptakan suasana saling mendukung, di mana orang-orang di sekitar mereka merasa terinspirasi untuk juga berhemat.
Pelit: Menghancurkan Hubungan
Sebaliknya, sikap pelit sering kali menimbulkan ketegangan dalam hubungan.
Teman dan keluarga mungkin merasa tidak nyaman berinteraksi dengan seseorang yang terlalu menahan diri dalam pengeluaran.
Ketidakmampuan untuk berbagi pengalaman atau memberikan dukungan dalam situasi tertentu dapat menyebabkan hubungan menjadi renggang.
Selain itu, orang yang pelit cenderung dihindari oleh orang lain karena sikapnya yang kaku.
Kesimpulan: Sikap hemat mendukung hubungan sosial yang positif, sementara pelit dapat menghancurkan ikatan yang telah dibangun.
4. Sikap terhadap Investasi dan Pengeluaran
Hemat: Memiliki Rencana dan Tujuan
Orang yang hemat biasanya memiliki rencana keuangan yang jelas.
Mereka bersedia mengeluarkan uang untuk investasi yang bermanfaat, seperti pendidikan atau kesehatan, yang pada akhirnya akan membawa keuntungan di masa depan.