Merek yang aktif di media sosial dapat menjangkau konsumen di berbagai tahap dalam perjalanan pembelian mereka.
Mulai dari tahap kesadaran, di mana konsumen baru mengetahui merek, hingga tahap keputusan, di mana mereka siap untuk membeli.
Konten yang menarik dan relevan di media sosial dapat meningkatkan kesadaran merek dan menarik perhatian calon konsumen.
2. Pengaruh Influencer
Influencer adalah individu yang memiliki pengikut banyak dan dianggap sebagai otoritas di bidang tertentu.
Mereka dapat berperan sebagai jembatan antara merek dan konsumen.
Ketika seorang influencer merekomendasikan produk, mereka tidak hanya menjual barang, tetapi juga membangun narasi yang menghubungkan produk tersebut dengan gaya hidup pengikutnya.
Menurut penelitian, sekitar 49% konsumen mengaku bahwa mereka bergantung pada rekomendasi influencer saat membuat keputusan pembelian.
Peran influencer semakin penting, terutama di kalangan generasi muda.
Gen Z dan milenial cenderung lebih mempercayai pendapat influencer dibandingkan iklan tradisional.
Influencer yang dianggap otentik dan jujur dalam merekomendasikan produk dapat membangun loyalitas yang kuat di antara pengikut mereka.