Kau adalah pemilik harapan
Memanggil fajar dalam kesunyian
Menepis ribuan kehampaan
Penyembuh jiwa dari keterpurukan
Oh dayitaku
Suguhan afsunmu
Memcah secercah tawaku
Serta bara rindu yang padam
Layaknya ilalang di gelap gulita
Menghembuskan cahaya dalam kabut
Melenyapkan sihir-sihir alam
Memanggil langit-langit jiwa
Andai laksana bulan tahu
Sayap harapan menguntum
Kesuma hatiku tersenyum
Saat ragamu hadir disisiku
Kumenyadari
Diriku bak angin tak tentu arah
Datang dan pergi semauku
Mengikuti rentak kakimu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!