Mohon tunggu...
Vicky Dwi Fuliawati
Vicky Dwi Fuliawati Mohon Tunggu... Lainnya - Lazy Musuhku, Dedline Sahabatku

Membagikan Aura Positif

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengaruh Virus Covid-19 Pada Pertumbuhan Perekonomian di Indonesia

11 November 2020   08:42 Diperbarui: 11 November 2020   08:45 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dari dibentuknya peraturan baru yang dikeluarkan oleh pemerintah adapun pihak yang diuntungkan dan dirugikan, misalnya seorang wanita paruh baya bernama Mbah Yah. Ia merupakan pedagang yang bekerja di Sekolah Dasar Negeri 1 Butuh untuk menyambung hidupnya yang dirugikan. Seorang wanita warga Desa Keji, Kecamatan Muntilan, Magelang yang sudah bekerja kurang lebih 20 tahun disekolahan tersebut. Karena adanya virus COVID-19 ia terpaksa untuk menutup dagangannya dan tidak berjualan. Semuanya ia lakukan karena seluruh sekolah di Magelang, terutama tempat ia berdagang telah di tutup sementara oleh pemerintah. Walaupun banyak sekolah yang sudah ditutup, pembelajaran akademik tetap berjalan seperti biasa. Pembelajaran yang membedakan saat ini dengan proses pembelajaran yang dilakukan secara daring atau jarak jauh.

Tidak banyak yang dapat dilakukan oleh Mbah Yah seorang wanita separuh baya tersebut selain mengandalkan hasil dagangan tersebut. Semenjak adanya virus COVID-19 kondisi perekonomiannya semakain memburuk. Tidak ada lagi penghasilan yang masuk dari dagangannya. Untuk menyambung keperluan sehari-harinya iapun memutuskan untuk berjualan dagangannya di rumah. Semua itu dikarenakan agar dapat memiliki penghasilan untuk kebutuhan hidup sehari-hari dan keluarganya.

Mbah Yah tersebut merupakan salah satu contoh akibat dampak dari virus COVID-19 yang mewakili masalah dari masyarakat di Indonesia. Dampak wabah tersebut merugikan semua banyak kalangan dalam segi perekonomian. Pemerintah seharusnya lebih bergerak cepat dalam mengatasi masalah yang terjadi di Indonesia. Jika, masalah tersebut tidak dapat diatasi maka akan masih banyak lagi masyarakat dengan mudah keluar rumah dan berkerumun. Masyarakat dengan mudah tidak mematuhi protokol kesehatan demi mencari penghasilan di luar rumah untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Masalah internal yang timbul di Indonesia haruslah dievaluasi bersama untuk menemukan titik temu jawabannya. Seiring dengan bertambahnya waktu semakin besar masyarakat yang terinfeksi oleh wabah dalam waktu singkat. Maka, dapat dipastikan jika korban jiwa akan terus merangkak naik. Korban jiwa akan semakin besar berjatuhan. Dengan tidak terkontrolnya Covid-19, dapat menyebabkan hal tersebut dibayar mahal oleh pemerintah Indonesia. Tidak hanya krisis kemanusiaan saja, akan tetapi juga bersangkutan dengan sosial maupun ekonomi negara.

Langkah Pemerintah Dalam Mengatasi Masalah Perekonomian

Pada situasi pandemi yang dilanda seluruh dunia seperti sekarang, maka diperlukannya respons kebijakan yang harus cepat dan tegas. Tujuan pertamanya untuk menyelamatkan banyaknya nyawa manusia sebanyak mungkin. Dengan menyelematkan nyawa manusia, pemerintah secara tidak langsung akan menyelamatkan semua aspek kehidupan. Selain itu, hal terpenting yang akan menjadi target pemerintah untuk memulihkan kembali sosial dan perekonomian di Indonesia.

Prospek ekonomi sebuah negara akan ditentukan oleh respons kebijakan dalam menghadapi pandemi. Sebab pemerintah diharapkan tidak semakin lambat untuk melakukan kebijakan dengan tegas dan cepat. Hal tersebut akan dengan mudahnya dibaca oleh pelaku pasar. Dengan alasan tersebut, maka ketidak mampuan pemerintah Indonesia dalam mengatasi pandemi dalam menyeimbangkan perekonomian negara.

Dari riset pelaku pasar yang sudah diketahui, menunjukan bahwa ketidak percayaan pelaku pasar terhadap pemerintah Indoensia. Dilihat sejak Februari 2020 ketika Indonesia bersikukuh mengklaim bahwa Indonesia bebas dari wabah. Dengan adanya tekanan yang menguat dari pasar seiring membesarnya pandemi pemerintah memberikan pengakuan. Pada awal Maret 2020, akhirnya pemerintah mengakui bahwa adanya virus COVID-19 telah masuk ke Indonesia. Nilai tukar rupiah menjadi jatuh dan melemah, harga indeks saham gabungan (IHSG) menjadi turun tajam dengan hitungan bulan bahkan pekan saja.

Negara Indoneisa terbentur dengan sistem kesehatan. Jalan satu-satunya yang harus ditempuh pemerintah dengan cara menurunkan untuk mengatasi wabah tersebut. Pemerintah mengharapkan dalam jangka pendek karena terhempit waktu agar rupiah menjadi stabil kembali. Maka, hal pertama yang menjadi pekerjaan rumah pemerintah menekan tingkat penularan, dengan cara menurunkan infeksi dan mobilitas sosial. Dengan cara tersebut, kinerja ekonomi dalam pandemi menjadi aman.

Fokus kebijakan pemerintah dengan menangai virus COVID-19 secepatnya. Apabila semkain lamabat upaya dalam menekan pandemi, dapat dipastikan bahwa semkain suram pula prospek perekonomian di Indonesia. Dapat dipastikan bahwa hal tersebut merupakan mimpi buruk untuk menekan wabah. Pemerintah mengharapkan respons kebijakan yang dilakukan dalam jangka pendek dapat membatasi penyebaraan wabah. Selain itu, pemerintah berharap turunnya penyebaran wabah dan meningkatnya kinerja ekonomi secara drastis dalam jangka yang pendek.

Riset data menunjukkan bahwa sudah lebih dari setengah kasus virus COVID-19 di kota-kota besar terutama di Jawa dan sekitarnya telah menjadi zona merah wabah. Petambahan pandemi akan membesar dan menjadi tidak terkendali di Jawa apabila respons kebijakan masih berfokus pada ekonomi. Secara jelas dapat meningkatkan aktivitas ekonomi, sedangkan penanggulangan pandemi mengharuskan penurunan interaksi sosial. Maka, dalam situasi pandemi sekarang ini, mempromosikan ekonomi sama dengan membunuh nyawa lebih banyak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun