Apa yang Terjadi Saat Kependudukan Jepang terhadap Indonesia?

Indonesia tidak mudah dalam meraih kemerdekaan, banyak hal yang dilakukan demi memperjuangkan kemerdekaan negara kita. Penjajahan Jepang terhadap negara Indonesia sekitar 3,5 tahun, ini waktu yang singkat. Sebelum jepang yang menduduki Indonesia, masih ada Belanda yang terlebih dahulu menduduki Indonesia. Akibatnya Indonesia mendapatkan banyak sekali perubahan, baik dari segi ekonomi, militer, sosial, budaya dan yang lainnya. 

Indonesia-pun pada akhirnya melakukan perlawanan karena pendudukan Jepang yang sudah sewenang-wenang. Banyak perlawanan yang dilakukan Indonesia terhadap hal itu seperti Perlawanan Masyarakat Cot Plieng, Perlawanan Gerakan Koreri di Biak, Perlawanan Singaparna, Perlawanan Indramayu, Perlawanan Aceh, Perlawanan di Kalimantan dan Perlawanan PETA. 

Karena perlawanan tersebut, apa dampak yang muncul kepada Indonesia? 

Telah disinggung di atas bahwa Indonesia mendapatkan banyak perubahan di antaranya, ekonomi, militer, sosial dan budaya. 

1. Bidang Ekonomi 

Saat Jepang menduduki Indonesia banyak Pendatang dari jepang yang menyamar sebagai pedagang/pekerjaan saat itu. Tujuan mereka hanya ingin mendapatkan keuntungan dari Indonesia karena mereka tahu bahwa mereka memerlukan banyak bahan-bahan pangan disaat perang. Yang lainnya seperti penyitaan-penyitaan bank, perkebunan bahkan pabrik dan terjadilah kemiskinan serta penurunan bahan pangan. 

1. Bidang Sosial 

Selama pendudukan Jepang berlangsung, komunikasi antar pulau-pulau menjadi sulit karena saluran komunikasi telah dikendalikan oleh Jepang. Selain komunikasi, dampak pada bidang sosial juga terjadi karena adanya tindakan yang tidak sepatutnya oleh Jepang seperti penyiksaan terhadap korban-korban. Bukan hanya penyiksaan, Pekerja Paksa atau yang lebih sering didengar sebagai Romusha juga dilakukan oleh Jepang terhadap warga Indonesia. Bahkan para perempuan juga dijadikan sebagai Wanita / Gadis Penghibur ( Jugun Ianfu ). 

1. Bidang Budaya 

Masyarakat / warga Indonesia dipaksa untuk menghormati Tenno Heika ( Kaisar ) karena dianggap sebagai keturunan dewa matahari. Ada juga ritual yang dilakukan dan ritual itu disebut sebagai Budaya Seikeirei. Kimigayo ( lagu kebangsaan Jepang ), masyarakat Indonesia juga disuruh untuk bernyanyi lagu itu. 

1. Bidang Militer

Saat dalam pendudukan, Jepang memanfaatkan warga Indonesia untuk berpartisipasi dalam perang. Jepang melakukan hal tersebut, tentu saja agar Jepang bisa memenangkan perang tersebut. Jepang pun berhasil untuk membujuk masyarakat Indonesia dan membentuk organisasi semi-militer seperti Seinendan, Keibodan, Hizbullah, Fujinkai, Barisan Pelopor, PETA, dan Heiho. Organisasi ini dilatih sampai ahli dalam menggunakan senjata dan latihan lainnya. 

Kesimpulan dari artikel yang saya buat adalah meraih kemerdekaan Indonesia tidaklah mudah, Indonesia telah melalui berbagai kesulitan dan juga perjuangan untuk merdeka. Oleh karena itu, untuk mendapatkan sesuatu yang sangat diinginkan tidaklah mudah, semua itu membutuhkan perjuangan dan juga keyakinan dari diri kita sendiri. 

Daftar Pustaka 

Prinada, Y., & Raditya, I. N. (2021, November 29). Sejarah Dampak Pendudukan Jepang di Indonesia dalam Berbagai Bidang. tirto.id. https://tirto.id/sejarah-dampak-pendudukan-jepang-di-indonesia-dalam-berbagai-bidang-glzh 

Bestari, N. (2023, January 13). 7 Bentuk Perlawanan Rakyat Indonesia Terhadap Pendudukan Jepang, Materi IPS - Bobo. Bobo. https://bobo.grid.id/read/083652600/7-bentuk-perlawanan-rakyat-indonesia-terhadap-pendudukan-jepang-materi-ips?page=all